Suara.com - Pembalap yang kini berlabuh bersama tim Petronas Yamaha, Valentino Rossi, bersikukuh bahwa pabrikan ini harus bisa memperoleh peningkatan performa di kompetisi tahun ini.
Namun, hal ini tentu tak akan berjalan dengan mudah, mengingat adannya kebijakan pembekuan pengembangan mesin pada MotoGP 2021.
Dilansir dari Crash, Rabu (6/1/2021), pria Italia ini mengatakan bahwa ada banyak hal yang bisa diubah pada motornya selain di sektor mesin.
"Pembekuan mesin bukanlah alasan. Di MotoGP anda bisa melakukan banyak hal untuk meningkatkan performa," ujar rekan setim Franco Morbidelli ini.
"Anda bisa mengakali bagian elektronik, membuat suhu mesin tetap rendah. Jadi walau anda tak bisa mengubah mesin, anda punya hal lain untuk diperbaiki," lanjutnya.
"Jika Yamaha mampu melakukannya dengan baik dan menuju arah yang benar, kami bisa balapan dengan lebih baik," kata Rossi.
Tak cuma itu, selain faktor teknis, pembalap bernomor 46 ini membeberkan bahwa timnya harus memperbaiki strategi balapan.
"Kami harus meningkatkan beberapa area, seperti kuaifikasi, yang mana sekarang sangat penting. Selain itu, kami selalu kuat di awal musim namun keteteran di paruh kedua kompetisi jika dibandingkan dengan lawan," tutur juara dunia 9 kali ini.
"Mereka bisa memperbaiki motornya saat kompetisi sudah berjalan. Sementara Yamaha selalu mengakhiri tahun secara sulit. ini tantangan kami di masa depan," pungkas rider berjuluk the Doctor tersebut.
Baca Juga: Yamaha TMAX Kena Recall di Indonesia, Ada Masalah pada Sinyal Lampu Rem
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur