Suara.com - Ganda putri andalan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu rupanya tidak memiliki target khusus dalam melakoni ajang BWF World Tour Finals 2020 yang diselenggarakan di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Pasangan unggulan pertama itu justru mengungkapkan keinginannya untuk menikmati setiap pertandingan, bukan membebani pikiran dengan target kemenangan.
Mereka ingin menjalani setiap laga dengan fokus dan penuh ketenangan.
“Kami tidak mau terlalu memikirkan hasil yang akan kami peroleh dari turnamen ini. Kami tak mau mebebani pikiran kami dengan target. Kami hanya ingin fokus ke satu-satu pertandingan dan memberikan yang terbaik,” kata Apriyani dikutip dari laman BWF, Kamis (28/1/2021).
Pada laga penyisihan terakhir Grup A, Jumat (29/1/2021), Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan pasangan Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean. Pertandingan itu akan menjadi pertemuan keempat bagi kedua pasangan tersebut.
Jika dilihat dari segi peringkat, Greysia/Apriyani tentu lebih diunggulkan karena menempati rangking kedelapan dunia, sedangkan Chow/Lee berada di urutan ke-14.
Selain itu, Greysia/Apriyani juga sudah mengantongi dua kemenangan dari tiga pertemuan terdahulu dengan pasangan asal Negeri Jiran tersebut.
“Maka dari itu, kami ingin fokus, ingin berkonsentrasi penuh untuk pertandingan esok hari. Kami tidak mau memikirkan soal hasil. Dengan begitu, kami bisa menunjukkan performa kami yang terbaik,” ujar Apriyani.
Sebelumnya pada laga penyisihan kedua Grup A, Kamis, wakil Merah Putih itu unggul atas pasangan Malaysia lainnya, yakni Vivian Hoo/Yap Cheng Wen dengan skor 21-17, 21-7 dalam waktu 35 menit.
Baca Juga: Hafiz/Gloria Petik Kemenangan Pertama di Grup B BWF World Tour Finals
Menurut Greysia, kunci kemenangannya saat menghadapi ganda putri rangking ke-25 dunia itu ada tiga, antara lain persiapan yang matang, fokus penuh pada pertandingan dan sikap yang tenang, tidak terburu-buru.
"Kami memang sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan hari ini. Benar-benar siap. Kami juga fokus selama pertandingan, tidak mau gampang kehilangan poin," ungkap Greysia.
"Tapi kami juga tetap berusaha menikmati permainan. Kami bermain tenang, menikmati segalanya dan inilah hasilnya."
Greysia/Apriyani sejauh ini memimpin klasemen Grup A dengan capaian dua kemenangan. Selain Vivian/Yap, mereka juga mengalahkan unggulan ketiga asal Korea Selatan Lee So Hee/Shin Seung Chan dengan skor 21-17, 22-24, 21-15 pada penyisihan pertama, Rabu (26/1/2021).
Berita Terkait
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Comeback Apriyani/Fadia di Hong Kong Open 2025: Duet Andalan Indonesia Siap Unjuk Gigi Lagi
-
Jadwal Wakil Indonesia di Macau Open 2025 Hari Ini: Apriyani/Febi Lawan Ganda China
-
Karel Mainaky Ungkap Evaluasi Pasangan Apri/Febi, Ada Progres Positif
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand