Suara.com - Dua pebalap Ferrari, Carlos Sainz dan Charles Leclerc terpukau dengan performa mobil SF21 saat menjalani sesi latihan bebas Grand Prix Azerbaijan di Sirkuit Baku, Jumat (4/6/2021).
Baik Leclerc maupun Sainz mampu tampil kompetitif sepanjang dua latihan bebas di hari pertama. Mereka menjadi pesaing terdepan dari duo Red Bull, Max Verstappen dan Sergio Perez yang tampil dominan.
Leclerc terpaut 0,043 detik dari catatan terbaik FP1 yang dibuat Max Verstappen sedangkan Sainz di P3.
Kemudian di sesi latihan siang, Sainz finis P3 berjarak 0,128 detik dari catatan Sergio Perez yang memuncaki FP2, sementara Leclerc di P4, meski harus kehilangan sayap depan mobilnya karena menabrak pagar pembatas Tikungan 15.
"Saya sebenarnya cukup nyaman dengan mobil ini hari ini, khususnya di pengereman," kata Leclerc seperti dikutip Antara dari laman resmi Formula 1, Sabtu (5/6/2021).
"Mungkin sedikit terlalu nyaman dan menekan terlalu banyak menuju Tikungan 15. Tapi pada akhirnya, itulah gunanya latihan bebas. Saya telah mencoba (menemukan) sedikit limitnya.
"Pastinya ini lebih baik dari apa yang kami perkirakan, tapi ini baru FP1 dan FP2. Kecepatannya tampak menjanjikan. Sekarang kami akan terus bekerja lembur dan semoga kami bisa kompetitif besok."
Sainz sepakat dengan rekan satu timnya itu setelah merasakan bagaimana ia mengklaim runner-up di Monako dua pekan lalu.
"Kami pastinya sedikit lebih cepat dari apa yang mungkin kami antisipasi," kata Sainz.
Baca Juga: Formula 1: Toto Wolff Waspadai Red Bull di GP Azerbaijan
"Tetapi benar, saya juga mendapat sedikit bantuan tow ketika mencetak beberapa waktu terbaik saya, untuk jarak panjang kami belum melihat secara jelas kecepatannya."
Sainz mengakui Red Bull jauh lebih kuat melaju jarak panjang yang mungkin bisa membuat kejutan pada Sabtu.
"Kami cukup baik di jarak pendek, tetapi kemudian di jarak panjang, saya rasa kami masih harus menganalisis bagaimana kami bisa membuat ban belakang bekerja lebih baik di jendela yang ada.
"Paling tidak ini menarik. Sepertinya tidak mudah bagi siapapun di luar sana, dan ini mungkin memberikan peluang. Tapi, kami mungkin tidak sebagus di Monako... tapi lebih baik dari ekspektasi sebelumnya."
Meski demikian, duet Ferrari itu masih mewaspadai McLaren yang dicurigai belum menunjukkan kecepatan sesungguhnya di Baku saat Lando Norris dan Daniel Ricciardo finsi P8 dan P13 di FP2.
Kemudian Mercedes juga kemungkinan belajar dari masalah mereka yang didapati pada Jumat setelah Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas finis P11 dan P16 karena gagal membuat ban bekerja optimal.
Saat ini hanya dua poin memisahkan McLaren dan Ferrari di peringkat tiga dan empat klasemen konstruktor jelang GP Azerbaijan.
Berita Terkait
-
Formula 1: GP Singapura Dibatalkan karena Pandemi COVID-19
-
Tercepat di FP2 F1 GP Azerbaijan, Sergio Perez Akui Baru Paham Cara Kendarai RB16B
-
Hasil FP2 F1 GP Azerbaijan: Perez Pimpin 1-2 Red Bull, Ferrari Masih Menempel
-
Hasil FP1 F1 GP Azerbaijan: Duet Ferrari Bayangi Verstappen
-
Didukung Ketua MPR dan Wali Kota, Batam Segera Miliki Sirkuit Moto GP dan Formula 1?
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur