Suara.com - Guard Charlotte Hornets LaMelo Ball dinobatkan sebagai Rookie of the Year, dan menjadi pemain ketiga dalam sejarah NBA yang meraih penghargaan tersebut, bergabung dengan Larry Johnson (1991-1992) dan Emeka Okafor (2004-2005).
Pemain berusia 19 tahun itu memperoleh 84 suara dan menduduki peringkat pertama, serta mengumpulkan 465 poin total dari panel global yang terdiri dari 99 penulis dan penyiar olahraga.
Ball termasuk di antara tiga finalis yang masuk nominasi untuk penghargaan tersebut, bersama dengan guard Sacramento Kings Tyrese Haliburton dan guard Minnesota Timberwolves Anthony Edwards.
Edwards memperoleh 15 suara dan menempati urutan kedua dengan 309 poin, sementara Haliburton finis di posisi ketiga dengan 114 poin.
“Penghargaan itu mungkin sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan, dan akan semakin mendorong motivasi saya untuk meningkatkan performa pada musim depan,” kata Ball dikutip Antara dari Reuters, Kamis (17/6/2021).
“Tentu saya ingin bermain lebih baik di musim depan, dan saya sudah tidak sabar untuk segera memulainya. Itulah harapan kami semua di sini. Kami harus berusaha untuk menjadi lebih baik setiap hari, setiap saat,” tambahnya.
Saat ini tim NBA tersebut dikabarkan berada di Charlotte untuk menjalani sesi latihan di luar musim.
Ball memilih jalan yang tidak biasa untuk masuk ke NBA. Ia sebelumnya bermain di Australia dan Lithuania, bukan di perguruan tinggi yang ada di Amerika Serikat. Ia memiliki seorang kakak bernama Lonzo yang bergabung dengan New Orleans Pelicans.
Tahun lalu, Ball masuk dalam NBA Draft sebagai pilihan ketiga. Ia mencetak rata-rata 5,7 poin per gim, 6,1 assist, 5,9 rebound dan 1,6 steal untuk Charlotte. Cedera pergelangan tangan yang retak membuatnya hanya bermain 51 pertandingan (31 kali menjadi starter).
Baca Juga: Chris Paul Terancam Absen Bela Phoenix Suns di Final Wilayah Barat NBA
Ia pulih dari cedera tersebut pada akhir Maret. Absen selama 21 pertandingan nampaknya telah mendorong Ball untuk bermain lebih maksimal. Ia kemudian mengemas rata-rata 15,0 poin, 6,0 assist dan 5,7 rebound per gim dalam 11 pertandingan terakhir Hornets, saat mereka finis ke-10 di klasemen Wilayah Timur dan lolos ke babak play-in.
"Saya merasa bisa bermain lebih baik lagi setelah pulih dari cedera. Tapi saya tidak suka melewatkan pertandingan. Saya hanya ingin membantu tim saya menang," ungkap Ball.
Sementara itu, Edwards yang berusia 19 tahun mengumpulkan 19,3 poin per gim dalam 72 pertandingan (55 diantaranya sebagai starter). Ia masuk dalam NBA Draft 2020 sebagai pilihan pertama.
Sedangkan Haliburton yang berumur 21 tahun mencetak rata-rata 13 poin dan 5,3 assist dalam 58 pertandingan (20 diantaranya bermain starter).
Berita Terkait
-
Film Biopik Kobe Bryant Tengah Digarap, Soroti Awal Karier sang Legenda NBA
-
Mantan Bintang NBA Gilbert Arenas Terlibat Kasus Judi, Didakwa Tiga Tuduhan Berat
-
Link Streaming NBA dan Tips Agar Tidak Kena Spam Iklan
-
ENHYPEN x NBA! Dunia Basket dan K-Pop Jadi Kolaborasi Panas 2025
-
NBA All-Star Weekend 2025! Tak Ada Lagi Barat vs Timur, Siapa Juaranya?
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026