Suara.com - Sekitar 40 persen sesi, atau slot waktu, Olimpiade 2020 Tokyo diperkirakan akan diadakan tanpa penonton jika batas kehadiran saat ini 10.000 orang per tempat diturunkan menjadi 5.000 orang per tempat, sebagai bagian dari tindakan pencegahan terhadap potensi gelombang baru infeksi COVID-19.
Setelah lonjakan kasus COVID-19 di Tokyo, Jepang, panitia penyelenggara dan pemerintah Jepang merasa semakin sulit untuk berpegang pada batas 10.000 penonton dan mereka mulai mencari alternatif.
Opsi yang paling memungkinkan saat ini adalah untuk mengizinkan hingga 5.000 penonton domestik di setiap venue Olimpiade Tokyo, yang akan dimulai pada 23 Juli 2021.
Perkiraan 40 persen didasarkan pada asumsi bahwa pertandingan-pertandingan tersebut telah memiliki lebih dari 5.000 pemegang tiket dan pertandingan digelar setelah pukul 21.00 malam akan diadakan secara tertutup, menurut pejabat yang terlibat dalam proses perencanaan dikutip dari Kyodo, Minggu.
Acara tersebut termasuk acara pembukaan dan penutupan, bisbol, sepakbola dan atletik. Ada total 750 sesi dan lebih dari 300 di antaranya akan digelar tanpa penonton jika batasan yang direvisi diterapkan, kata penyelenggara.
Penyelenggara Olimpiade Tokyo, juga termasuk pemerintah metropolitan, Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Komite Paralimpiade Internasional (IPC), telah membuat keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya, yaitu melarang kehadiran penonton dari luar negeri pada bulan Maret.
Dalam upaya mencegah Olimpiade 2020 menjadi tempat penyebaran virus Corona, lima badan yang terlibat dalam penyelenggaraan Olimpiade akhir bulan lalu memutuskan bahwa venue dapat diisi hingga 50 persen dari kapasitas, dengan maksimum 10.000 penonton, tetapi juga menyetujui bahwa keputusan tersebut akan ditinjau jika situasi pandemi semakin memburuk.
Batas 10.000 orang ditetapkan dengan alasan bahwa keadaan darurat yang sedang berlangsung di Tokyo akan dicabut.
Di bawah keadaan darurat, jumlah orang yang diizinkan hadir di acara olahraga dan acara besar lainnya dibatasi hingga 50 persen dari kapasitas tempat dengan batas atas 5.000 orang.
Baca Juga: Tim Terburuk Dunia Sodorkan Kontrak untuk Messi, Klausulnya Konyol!
Kasus COVID-19 harian di Tokyo kembali melonjak sejak keadaan darurat dicabut setelah sekitar dua bulan diberlakukan, dan pemerintah tampaknya tidak punya pilihan selain memperpanjang keadaan darurat semu saat ini yang akan berakhir pada 11 Juli.
Perwakilan dari lima penyelenggara akan mengadakan pertemuan penting, Kamis, untuk membahas apa yang harus dilakukan dengan penonton.
Sementara sejumlah ahli medis berpengaruh telah memperingatkan lonjakan kasus sebelum dan sesudah dimulainya Olimpiade, ada juga beberapa pejabat penyelenggara yang telah mendorong opsi tanpa penonton.
"Akan lebih baik tidak memiliki penonton sejak awal daripada beralih ke tanpa penonton setelah keadaan darurat diumumkan selama pertandingan," kata salah seorang pejabat.
[Antara]
Berita Terkait
-
Jadwal dan Syarat Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025
-
KOI Angkat Topi, Woodball Indonesia Borong Emas Aice 7th Indonesia Open 2025
-
Pemain Timnas Indonesia Menangis Sesenggukan di Hadapan Shin Tae-yong
-
Pengurus Perbati 2025-2029 Resmi Dikukuhkan, Tandai Era Baru Tinju Indonesia
-
Ambisi Indonesia Tuan Rumah Olimpiade 2036 Diganggu Qatar dan India
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga
-
Comeback Apriyani/Fadia di Hong Kong Open 2025: Duet Andalan Indonesia Siap Unjuk Gigi Lagi
-
Turnamen Basket 3x3 Play-In Bali: Pertarungan Sengit Berebut Tiket ke Regional Final
-
Aryna Sabalenka Cetak Sejarah Usai Jadi Juara US Open, Hadiah Total 1,4 Triliun!
-
Tipis Banget! Mario Aji Cuma Kalah 0,538 Detik dari Pemimpin FP2 Catalunya
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri