Suara.com - Hasil mengecewakan di Olimpiade Tokyo membuat atlet terseksi di dunia, Alica Schmidt memutuskan untuk rehat sementara dari dunia olahraga.
Alica Schmidt merupakan atlet tim atletik Jerman yang turun di cabang olahraga lari estafet 4x400 meter di Olimpiade 2020 Tokyo.
Namun demikian, kehadirannya di Olimpiade hanya sebagai penghangat bangku cadangan tim Jerman di gelaran olahraga empat tahunan itu.
Parahnya lagi mimpi Alica Schmidt berlaga di olimpiade harus pupus setelah tim Jerman didiskualifikasi karena melakukan kontak dengan tim Jamaika.
Bukan tanpa alasan mengingat kontak tersebut menyebabkan terjadinya kecelakaan, Alica bisa dibilang tak berkontribusi apa pun untuk negaranya saat itu.
Kondisi inilah yang membuat Alica merasa kecewa berat, tak lama setelah gelaran Olimpiade usai ia akhirnya memilih mengambil keputusan mengejutkan.
Lewat sebuah tulisan yang diunggah pada akun Instagram priadi, Alica memilih untuk vakum sementara dari dunia olahraga yang membesarkan namanya itu.
Keputusan itu diambil seiring Alica juga ingin mengevaluasi penampilannya selama beberapa tahun terakhir dan mengaku tak sabar untuk kembali.
"Tak bohong, saya tidak puas dengan performa saya tahun ini. Saya telah bekerja lebih keras dari sebelumnya," tulis Alica.
Baca Juga: Memphis Depay Jadi Penentu, Barcelona Tundukkan Getafe 2-1 di Camp Nou
"Hari demi hari mendorong batas saya dalam setiap latihan dan mengorbankan banyak hal," imbuhnya.
Seolah frustrasi dengan keadaan, selain pandemi COVID-19 yang belum mereda ternyata Alica juga sempat menderita cedera ligamen.
"Bukan tahun yang mudah dengan adanya COVID-19 dan cedera ligamen, tetapi bagaimanapun, saya tahu apa yang saya mampu dan saya ingin lebih," tulisnya lagi.
"Sekarang, saya akan istirahat dan saya tak sabar untuk kembali dengan perasaan segar dan siap untuk berlatih keras lagi." imbuhnya.
Alica bukan hanya atlet bermodal paras cantik dan body goals, tetapi juga sosok yang akrab dengan prestasi.
Terlebih di level junior, ia merupakan peraih medali perak di Kejuaraan Atlettik Eropa U-20 pada 2017 silam pada nomor estafet 4x400 meter.
Berita Terkait
-
Jadwal dan Syarat Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025
-
KOI Angkat Topi, Woodball Indonesia Borong Emas Aice 7th Indonesia Open 2025
-
Pemain Timnas Indonesia Menangis Sesenggukan di Hadapan Shin Tae-yong
-
Pengurus Perbati 2025-2029 Resmi Dikukuhkan, Tandai Era Baru Tinju Indonesia
-
Ambisi Indonesia Tuan Rumah Olimpiade 2036 Diganggu Qatar dan India
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025