Suara.com - Pebalap Ducati, Francesco Bagnaia merasa lega setelah berhasil meraih podium kemenangan di MotoGP Aragon, Spanyol pada Minggu (13/9/2021).
Kemenangan yang diraih dengan cara dramatis yakni menahan gempuran juara dunia enam kali Marc Marquez itu jadi yang pertama diraih Francesco Bagnaia di ajang MotoGP.
Merebut pole position dengan rekor lap baru Sirkuit MotorLand, Pecco --sapaan akrab Francesco Bagnaia-- memimpin lomba sejak start dan dibuntuti oleh Marquez, yang mengincar kemenangan ke-58 di MotoGP.
Kedua pebalap melesat cukup jauh dari rival-rival mereka dan Marquez melancarkan serangan pada lap-lap terakhir.
Tiga lap tersisa menjelang finis Marquez sempat beberapa kali mengambil alih pimpinan lomba sebelum Bagnaia merestorasi posisinya.
Pada upaya ketujuhnya mencoba menyalip, Marquez justru melebar dari tikungan sehingga membuat Bagnaia bisa sedikit bernafas menuju garis finis demi kemenangan perdananya dalam kelas premier.
"Kemenangan ini seperti suatu pembebasan. Kami telah bekerja keras untuk meraih hasil ini," kata Bagnaia seperti dikutip AFP.
"Tidak mudah bertahan di depan Marquez, dia masih sangat kompetitif bahkan ketika dia tidak dalam kondisi 100 persen," kata pebalap Italia itu mengacu cedera yang dialami Marquez sejak musim lalu itu.
Marquez pun mengakui Bagnaia sulit ditaklukkan hari itu di Aragon.
Baca Juga: Rebut Pole MotoGP Aragon, Francesco Bagnaia Catat Rekor Lap Baru
"Pecco sangat kuat. Saya mencoba melihat di mana titik kelemahan dia tapi dia tidak punya satupun. Dia mengerem lebih larut daripada saya. Saya mencoba (menyalip) tapi setiap kali saya berada di limit."
Sementara itu pemuncak klasemen sementara Fabio Quartararo tak menemukan kecepatan untuk bisa finis lebih baik dari P8 kendati start dari baris terdepan.
"Saya tidak senang, hari ini aneh," kata El Diablo.
"Saya meningkatkan kecepatan saya pagi ini, tapi sesuatu yang aneh terjadi saat balapan. Hal ini bisa terjadi kadang-kadang.
"Tapi ini bukan kegagalan total. Kami akan bekerja keras untuk menganalisis apa yang terjadi, dan pekan depan kami akan membalap di Misano."
Juara dunia bertahan Joan Mir melengkapi podium di peringkat tiga untuk Suzuki.
Berita Terkait
-
Update Klasemen MotoGP 2021 Usai Seri Aragon Rampung, Posisi Fabio Quartararo Terancam
-
Menangi Pertarungan Sengit Lawan Marc Marquez, Francesco Bagnaia Juara MotoGP Aragon
-
Usai Jalani Kualifikasi MotoGP Aragon 2021, Marc Marquez Malah Curhat Begini
-
Jadwal Terbaru MotoGP 2021, Seri Argentina Tak Jadi Diselenggarakan
-
Top 5 Sport Sepekan: Para Petenis Belia Bidik Tempat di Semifinal US Open
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev