Suara.com - Legenda bulu Tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin tengah berjuang melawan penyakit kanker paru-paru yang diidapnya. Ratu bulu tangkis era 1980-an itu butuh bantuan segera.
Verawaty Fajrin diketahui mengidap kanker pada Maret 2020. Kondisi perempuan 63 tahun itu kini terus menurun.
Juara dunia bulu tangkis tunggal putri 1980 itu kini tengah terbaring lemas di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta.
Sebelumnya, dia sempat menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Persahabatan. Namun kondisinya tak kunjung membaik.
Berkat bantuan Kemenpora dan Kemenkes, Vera, sapaan akrabnya, lalu dipindahkan ke Rumah Sakit Dharmais.
Saat kondisinya membaik, Verawaty Fajrin sempat pulang ke rumah, tetapi kemudian kembali ke RS Dharmais karena mengalami penurunan kondisi.
Menurut penuturan sahabatnya yang juga eks pebulu tangkis nasional, Rosiana Tendean, kondisi Verawaty Fajrin kini mengkhawatirkan.
"Vera dilarikan kembali ke Rumah Sakit Dharmais. Bekas juara dunia tunggal putri 180 ini hanya pemegang kartu BPJS Kelas 2," tutur Rosiana Tendean dalam keterangan resminya.
"Dalam kondisi mengkhawatirkan, peraih penghargaan Haornas 2021 ini harus menunggu di ruang transit karena HCU penuh."
Baca Juga: Kenali Gejala Awal Kanker Paru, Penyakit yang Diidap Legenda Bulutangkis Verawaty Fajrin
"Mohon pemerintah membantu pengobatan agar kondisi Verawaty dapat membaik," tambahnya.
Selama menjadi pebulu tangkis, Verawaty Fajrin merupakan atlet berprestasi. Selain menjadi juara dunia 1980, dia tercatat juga merengkiuh gelar All England 1979 pada sektor ganda putri bersama Imelda Wiguna.
Selama berkarier, Verawaty tak hanya lihai di sektor tunggal putri. Dia bisa bermain di sektor ganda putri, serta ganda campuran.
Di level Asia Tenggara, Vera bahkan mengoleksi 11 emas SEA Games. Pada SEA Games 1987, dia merengkuh tiga emas dari sektor ganda putri, ganda campuran, dan beregu putri.
Tag
Berita Terkait
-
7 Pemain Muda yang Dipercaya PBSI Berlaga di Sudirman Cup 2021
-
Raih 3 Medali Paralimpiade Tokyo, Leani Ratri Oktila Terima Dapat Bonus 13,5 Miliar
-
3 Pemain Muda Tunggal Putri Indonesia yang Akan Berlaga di Sudirman Cup 2021
-
Pasca Olimpiade, Atlet Bulutangkis Internasional Ramai Gantung Raket
-
6 Negara yang Tidak Diperkuat oleh Pemain Andalannya pada Sudirman Cup 2021
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Universitas Bakrie-Pelita Jaya Jalin Kerja Sama Strategis, Buka Jalan Lebih Luas bagi Atlet Pelajar
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Jadwal Semifinal SEA Games 2025 Hari Ini: Berikut Susunan Pemain Indonesia vs Singapura
-
Jadwal Semifinal SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Bawa Indonesia Ungguli Musuh Bebuyutan
-
Panitia SEA Games 2025 Dituding Nunggak Uang Sewa Venue, Satu Cabor Terancam Batal Tanding
-
SEA Games 2025: Indonesia Paling Besar Nilai Bonus, Thailand Paling Cepat Cair
-
Konflik Thailand-Kamboja Memanas, Banyak Polisi Preman dan Intel Dikerahkan Selama SEA Games 2025
-
Keren! Istri Raja Thailand Dipastikan Tampil di Cabor Layar SEA Games 2025
-
Kalah 2 Poin Saja, Max Verstappen Tetap Bangga Meski Gagal Rebut Gelar Juara Dunia F1 2025
-
Indonesia Sports Summit 2025 Jadi Titik Balik Transformasi Olahraga Pelajar