Suara.com - Kontingen Provinsi Jawa Timur berhasil merebut medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 dari cabang olahraga panjat tebing nomor lead beregu putra pada Kamis (30/9/2021).
Hasil itu diperoleh berkat permainan apik dua kontingen Jatim di PON XX Papua 2021, yakni Fatchur Roji dan Rindi Sufriyanto, sehingga mencatatkan total poin terbaik pada babak final, yaitu 2,35.
Sedangkan Akbar Huda Wardana ditunjuk sebagai kapten regu panjat tebing nomor lead kontingen Jawa Timur dalam menghadapi empat finalis lainnya, yakni Jawa Tengah, Jawa Barat, Papua, Sumatera Barat dan Bali.
Rindi Sufriyanto yang melaju dari jalur tiga mencapai panjatan tertinggi pada babak final nomor lead beregu putra dan mengumpulkan nilai 43, sedangkan Fatchur Roji yang melaju dari jalur dua bertahan paling lama di atas tebing dan mengumpulkan nilai 41+.
Kedua pemanjat tebing Jawa Timur tersebut masing-masing mencatatkan poin 1.
Sementara itu, kapten tim Akbar Huda Wardana yang melaju dari jalur satu mengumpulkan nilai 21+ dan mencatatkan poin 5,5.
Medali perak PON XX Papua dari cabang panjat tebing nomor lead beregu putra dimenangkan oleh Provinsi Jawa Tengah.
Total poin yang diraih kontingen Jawa Tengah adalah 4,00 sehingga berhak menempati posisi kedua.
Salah seorang kontingen Jawa Tengah, Solikhin, juga berhasil menjadi yang terbaik saat melaju dari jalur satu dengan poin 1 dan memperoleh nilai 29.
Baca Juga: Jadwal PON Papua 30 September 2021: Judo dan Sepatu Roda Jadi Lumbung Emas
Sedangkan dua rekannya, yakni Muhamad Marsudin dan Mohammad Muamar Izadi, masing-masing mencatatkan poin 4. Marsudin memperoleh nilai 29, sedangkan Izadi memperoleh nilai 27+.
Medali perunggu PON XX Papua dari cabang panjat tebing nomor lead beregu putra dimenangkan oleh Provinsi Jawa Barat.
Kontingen Jawa Barat terdiri dari Muhamad Rizal Ramdan, Dimas Wahyu NR dan Bim Sigrid. Mereka mencatatkan total poin 4,33 pada babak final dan menempati posisi tiga.
Sementara tuan rumah Papua yang menurunkan atlet kembar Ravianto (jalur satu) dan Raviandi Ramadhan (jalur dua) serta Dimas Satriyo (jalur tiga) tidak berhasil memperoleh medali karena berada di posisi keempat dengan total poin 6,12.
Di posisi lima dan enam ditempati Provinsi Sumatera Barat dan Bali, masing-masing mencatatkan poin 6,42 (Sumbar) dan 13,47 (Bali).
Provinsi Sumatera Barat menurunkan Rizki Yusuf (jalur satu), Irsyaddul Hakim (jalur dua) dan Andriko (jalur tiga).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025