Suara.com - Tim bulu tangkis Indonesia mencetak sejarah di Piala Sudirman 2021. Sayangnya, sejarah buruk yang tercipta dalam ajang beregu campuran edisi ke-17 itu.
Kekalahan di perempat final membuat
Indonesia untuk pertama kalinya takluk dari Malaysia sepanjang sejarah Piala Sudirman.
Dalam pertandingan di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Indonesia yang menurunkan skuad utamanya, kalah 2-3 dari tim Malaysia yang mayoritas diisi para pemain muda.
Tanda-tanda bencana bagi skuad Merah Putih sudah terlihat saat pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon takluk di partai pertama.
The Minions dikalahkan pasangan yang mengeleminasi mereka di peremapt final Olimpiade Tokyo 2020 pada Agustus lalu yakni Aaron Chia / Soh Wooi Yik.
Dalam pertemuan kali ini, pasangan ranking satu dunia itu tak berkutik di tangan wakil Malaysia hingga kalah dua gim langsung dengan skor 12-21, 15-21.
Indonesia sempat menyamakan kedudukan lewat tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang berhasil menghentikan perlawanan Kisona Selvaduray dengan skor 22-20, 18-21, 21-19.
Namun, skuad Garuda kembali tertinggal setelah tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting kalah dari Lee Zii Jia dengan skor 11-21, 16-21.
Merujuk ranking BWF, Anthony sejatinya diunggulkan dalam laga ini. Dia duduk di peringkat kelima di banding lawannya di peringkat kedelapan.
Baca Juga: Pelatih Herry IP Ungkap Penyebab Kekalahan Marcus/Kevin
Di partai keempat, pasangan ganda putri peraih medali emas Olimpaide Tokyo, Greysia Polii / Apriyani sempat memperpanjang harapan Indonesia untuk melaju ke semifinal.
Mereka sukses mengalahkan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan skor 22-20,17-21, 21-18.
Namun, di partai kelima atau penentuan, pasangan ganda campuran Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti tak mampu mengemban tugas dengan baik. Mereka kalah dari Hoo Peng Ron/Cheah Yee See dengan skor 19-21, 21-10, 16-21.
Kekalahan ini bisa dibilang mengejutkan mengingat komposisi kedua tim yang cukup timpang, di mana Indonesia menurunkan seluruh jagoannya, sementara Malaysia sebagian pemain muda.
Hasil ini membuat Indonesia untuk ketiga kalinya dalam sejarah Piala Sudirman gagal melaju minimal hingga babak semifinal untuk membawa pulang medali.
Sebelum edisi kali ini, Indonesia pernah terhenti di perempat final setelah kalah 2-3 dari China pada 2013, dan tereleminasi dari babak penyisihan grup setelah ditekuk India 1-4 pada 2017.
Tag
Berita Terkait
-
Ginting Ungkap Alasan Tak Berdaya di Hadapan Lee Zii Jia
-
Gagal Bawa Indonesia ke Semifinal Piala Sudirman 2021, Praveen / Melati Minta Maaf
-
Piala Sudirman 2021: Praveen/Melati Kalah, Indonesia Ditaklukan Malaysia 2-3
-
Piala Sudirman 2021: Greysia/Apriyani Menang, Indonesia vs Malaysia 2-2
-
Piala Sudirman 2021: Anthony Ginting Tumbang, Indonesia vs Malaysia 1-2
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Pasukan Merah Putih Pertahankan Tradisi Juara Umum
-
Pertarungan Menuju Kejayaan: One Pride MMA 88 Hadirkan Duel Indonesia vs Dunia
-
Indonesia Para Badminton International: Merah Putih Raih Empat Tiket Final
-
Era Baru Pertina: Semangat Muda dari Timur dan Kolaborasi dengan Brand Ternama
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
-
Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
-
Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025
-
Pertacami Ukir Sejarah di Asian Youth Games 2025: MMA Indonesia Pulang dengan 4 Perunggu
-
Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
-
Bulu Tangkis Persembahkan Emas di AYG 2025 Lewat Raihan/Atresia