Suara.com - Presiden Joko Widodo akhirnya memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dan Ketua Umum Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) Musthofa Fauzi ke Istana Negara, Jakarta, Jumat (22/10/2021).
Pemanggilan itu meruapakan buntut dari sanksi Badan Antidoping Dunia (WADA) terhadap LADI yang membuat bendera Merah Putih tak bisa berkibar di berbagai event olahraga, kecuali Olimpiade.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum LADI, Reza Maulana lewat pesan singkat pada Jumat (22/10/2021) pagi WIB.
"Hari ini pada pukul 13.00 WIB Ketua Umum LADI (bersama Menpora) direncanakan menghadiri panggilan Presiden ke Istana untuk paparan mengenai situasi terkini serta tindak lanjut dan solusinya di dalam rapat sidang kabinet terbatas bersama dengan menteri terkait," kata Reza Maulana.
Sebelum dipanggil Presiden Jokowi, LADI bersama Kemenpora serta stakeholder terkait telah menggelar Rapat Koordinasi yang membahas percepatan penyelesaian sanksi WADA terhadap LADI pada Kamis (21/10/2021).
Indonesia bersama Korea Utara dan Thailand ebelumnya dijatuhi sanksi setelah dinyatakan tidak patuh oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA).
Salah satu sanksinya adalah atlet dari tiga negara tersebut masih diizinkan turun di kejuaraan regional, kontinental, dan dunia, namun tidak bisa mengibarkan bendera nasional mereka selain di Olimpiade.
Isu tersebut menjadi perbincangan khalayak setelah tim beregu putra Indonesia yang sukses menjuarai Piala Thomas 2020 di Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/2021) malam WIB, tidak diperkenankan mengibarkan bendera Merah Putih.
Buntut sanksi WADA terhadap LADI membuat Jonatan Christie dan kawan-kawan terpaksa menaiki podium juara dengan hanya mengibarkan bendera berlogo PBSI, alih-alih Merah Putih. Meski demikian, mereka masih diperbolehkan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Baca Juga: Bantu Indonesia Juara Piala Thomas, Jonatan Christie: Saya Bukan Pahlawan
Tag
Berita Terkait
-
Bahas Sanksi, WADA, LADI dan Stakeholder Lainnya Gelar Rapat Besar Hari Ini
-
Puan Maharani Minta Pemerintah Lakukan Segala Upaya Cabut Sanksi WADA
-
Ini Dua Langkah Cepat yang Dilakukan Menpora Amali agar Indonesia Lepas dari Sanksi WADA
-
Berharap Soal WADA Bikin Efek Jera, DPR Minta Pemerintah Lakukan Segala Upaya Cabut Sanksi
-
Respons Langkah Menpora Sikapi Sanksi WADA, Apkori Khawatir Dikira Intervensi
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025