Suara.com - Juara dunia MotoGP tiga kali, Jorge Lorenzo ikut angkat bicara mengenai kembalinya trofi ke pangkuan Yamaha.
Dilansir dari Crash, pembalap Spanyol yang lama berseragam Yamaha ini mengatakan bahwa jawara MotoGP 2021, Fabio Quartararo sangat konsisten dan jarang membuat kesalahan.
Eks rival sekaligus rekan setim Valentino Rossi ini menganggap bahwa Quartararo layak untuk menjadi juara dunia.
"Yamaha sudah banyak bekerja dan motor mereka paket lengkap. Untuk Fabio, tak ada yang mengira dia adalah calon jawara saat datang ke tim Petronas Yamaha 2019 lalu, dia sangat kompetitif," tuturnya.
"Orang bilang dia tak kompetitif di Moto2, dia berbakat namun tidak konsisten, namun sedikit demi sedikit ia bisa berkembang," lanjutnya.
"Dia tak pernah melakukan kesalahan, di kejuaraan ini Anda tak bisa selalu menjadi juara, Anda akan menemui lintasan yang tak cocok baik untuk Anda maupun motor Anda, dalam kasus ini Anda cuma perlu finis sebaik mungkin," imbuhnya.
Ia juga menilai bahwa strategi Quartararo untuk tidak tampil gegabah di setiap balapan membuatnya berhasil menjadi juara.
"Tak masalah jika Anda finis ketiga, keempat, atau kelima, yang penting Anda finis, ini yang dilakukan oleh Fabio musim 2021," pungkasnya.
Baca Juga: Sulit Kompetitif, Begini Keluh Kesah Alex Marquez tentang Musim Perdana di Tim Satelit
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi