Suara.com - Tim bola basket asal Surabaya, Louvre akan mentas di ASEAN Basketball League (ABL) 2022. Mereka akan dipimpin Denny Sumargo yang ditunjuk sebagai presiden klub.
Chairman Louvre Indonesia Chandra Putra Negara mengatakan dengan pengalaman 11 tahun menjadi pebasket profesional, Denny Sumargo diharapkan dapat membawa Louvre Indonesia meraih gelar juara dalam kompetisi bola basket tertinggi di Asia Tenggara tersebut.
"Kami membutuhkan sosok yang digemari orang-orang Indonesia. Menurut saya, karakter yang dimiliki Denny bisa membawa tim ini lebih baik ke ke depannya," kata Chandra dalam konferensi pers di Hotel Dharmawangsa, Selasa (2/11/2021).
Dalam kesempatan yang sama, Denny mengaku merasa terhormat dan bertekad membawa Louvre Indonesia menjadi juara ABL 2022.
"Kami ingin menjadi nomor satu. Kami ingin Louvre bermain dengan semangat pantang menyerah. Mental bertanding yang tak mau kalah adalah yang utama," ujar pemilik akun YouTube Pebasket Sombong tersebut.
Menurut Denny, ABL memiliki tantangan yang lebih besar karena bersaing dengan tim-tim terbaik di Asia Tenggara.
Namun, tekad Denny untuk membawa Louvre Indonesia menjadi juara ABL bukan sekadar omong kosong belaka. Persiapan dan kesiapan pun terus dilakukan, salah satunya dengan mendatangkan pelatih dan pemain terbaik.
Louvre bakal menggunakan jasa pelatih Brian Rowsom yang pernah membawa CLS Knight Surabaya menjadi juara ABL 2019.
Selain itu, pemain seperti Daniel Wenas akan hadir sebagai kapten tim. Louvre Indonesia pun tengah membidik mantan pemain NBA, Jeremy Lin, demikian dilansir dari Antara.
Baca Juga: Akuisisi Louvre Surabaya, Dewa United Pasang Target Tinggi di IBL
Tag
Berita Terkait
-
Gugatan CLS Knight Ditolak Hakim, Dimaz Muharri Lega
-
Juara Bertahan CLS Knights Indonesia Resmi Mundur dari ABL
-
Brian Rowsom Beberkan Kunci Sukses CLS Knights Juara ABL
-
Bawa CLS Knights Juara ABL, Rowsom Buka Peluang Latih Timnas Indonesia
-
Usai Juara, CLS Knights Bakal Hengkang dari ABL Musim Depan?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia