Suara.com - Rider kawakan Irlandia Utara, Jonathan Rea meraih kemenangan keduanya di Sirkuit Mandalika setelah menahan gempuran pebalap tim Ducati, Scott Reading di Race 2 World Superbike (WSBK) Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (21/11/2021) sore.
Balapan kedua ini sempat tertunda lama karena hujan turun deras jelang start. Usai trek dinyatakan aman dan cuaca membaik, panitia lantas memutuskan menggelar balapan 12 lap saja dari rencana awal 21 putaran.
Polesitter Toprak Razgatlioglu dari Yamaha cukup baik menjalani start balapan penutup musim 2021 ini ketika trek masih cukup basah.
Rea yang memperkuat Kawasaki sempat melorot ke posisi kelima setelah start, namun mampu mencari celah untuk memperbaiki posisinya.
Axel Bassani, yang cukup kompetitif di Race 1, terjatuh di exit tikungan terakhir setelah bersenggolan dengan Michael Van Der Mark.
Setelah lima lap, Redding dan Rea menjadi dua pebalap dominan di balapan basah kali ini, meninggalkan lawan-lawannya setelah separuh jarak lomba ketika Van Der Mark dan Razgatlioglu berjarak 3,5 detik memperebutkan posisi ketiga.
Redding memanfaatkan lintasan lurus utama dengan kekuatan motor Ducati-nya demi menyalip Rea untuk pimpinan lomba.
Namun, sang pebalap Kawasaki mencuri celah di dua tikungan terakhir, merestorasi posisinya, dan memenangi balapan kedua hari ini setelah mengalahkan Razgatlioglu di Race 1 hari ini.
Van Der Mark melengkapi podium setelah finis 7,4 detik berselang mempecundangi juara dunia baru Razgatlioglu yang harus puas finis P4.
Baca Juga: Tak Terpengaruh Sanksi WADA, Lagu Indonesia Raya Berkumandang di Sirkuit Mandalika
Rekan satu tim Van Der Mark, Tom Sykes membawa motor BMW M 1000 R kedua ke peringkat lima, menutup penampilan terakhirnya untuk tim BMW Motorrad di Mandalika.
Di podium Mandalika, Rea mengganti nomor motornya menjadi 65 karena Razgatlioglu merupakan juara dunia WSBK musim ini, setelah mengamankan titelnya berkat finis runner-up di Race 1 yang digelar hari ini setelah kemarin tertunda akibat hujan deras.
Razgatlioglu menjadi pebalap yang mematahkan rentetan gelar juara dunia Rea yang dominan di enam musim sebelumnya, serta menjadi pebalap Turki pertama yang mencatatkan namanya sebagai juara dunia WSBK.
Itu juga menjadi kali pertama Yamaha menjadi juara dunia sejak Ben Spies memenangi WSBK pada 2009 silam.
Razgatlioglu mengakhiri musim dengan keunggulan 16 poin atas Rea di klasemen akhir pebalap WSBK 2021, yang berarti tim Pata Yamaha with Brixx WSBK berhak atas gelar juara dunia tim.
Yamaha juga menambah selebrasinya hari ini karena merebut titel konstruktor mengalahkan Ducati yang terpaut 13 poin di peringkat kedua, untuk menyapu bersih tiga gelar di musim 2021.
Tag
Berita Terkait
-
Jadi Anak Baru di MotoGP, Toprak Razgatlioglu Tegaskan WSBK Juga Kompetitif
-
Mantap, Toprak Razgatlioglu Diizinkan Uji Coba Motor Yamaha Lebih Dulu
-
Terbaik di WorldSBK, Toprak Tak Yakin Bisa Ulang Prestasinya di MotoGP
-
Debut MotoGP, Toprak Razgatlioglu Sedih Tak Bisa Bertemu Valentino Rossi
-
Toprak Razgatlioglu ke MotoGP, Apa Saja Culture Shock yang Bakal Ditemui?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal