Suara.com - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengunci kemenangan di babak pertama Indonesia Open setelah melalui persaingan ketat dengan rekan senegara yang memaksa mereka bermain lebih sabar di poin-poin kritis, Rabu (24/11/2021).
Meladeni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di babak 32 besar, Fajar/Rian mengalami tekanan dari juniornya itu dan terlibat kejar-mengejar skor sebelum akhirnya menuntaskan dengan dua gim langsung 21-17, 22-20.
"Alhamdulillah, bisa menyelesaikan pertandingan dengan selamat tanpa cedera. Tadi berjalan sengit, ya, dan yang pasti mereka sudah tahu kelebihan dan kelemahan kami, jadinya sangat ketat," kata Fajar soal pertandingannya di Nusa Dua, Bali, Rabu.
Ganda putra yang kini menduduki peringkat delapan itu hampir dipaksa melakoni rubber game saat skor mereka terkejar di gim poin kedua.
Fajar/Rian yang unggul 20-18, tiba-tiba terkejar oleh Leo/Daniel sehingga bisa menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Situasi ini membuat Fajar/Rian harus berdiskusi secara cepat untuk menentukan strategi baru agar bisa mengemas kemenangan dua gim langsung.
"Kunci kemenangan tadi di poin kritis, terutama di gim kedua, memang kami main lebih tenang dan sabar," tutur Rian.
"Pas mereka bisa mengejar, jelas kami jadi kepikiran ya, kalau kalah, ya akan kami kejar di gim ketiga. Tapi kami tetap tidak mau lepas (keunggulan) begitu saja dan bersyukur bisa menang dua gim," timpal Fajar.
Pasangan Fajar/Rian mendapatkan awalan yang baik di turnamen kelas Super 1000 ini, sementara pada turnamen Indonesia Masters pekan lalu mereka terhenti di babak pertama setelah dikalahkan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Fajar/Rian mengatakan kekalahan dari rekan sepelatnas di turnamen Super 750 itu tidak membuat mereka trauma, namun cukup mengganggu fokus mereka di dalam pertandingan.
Baca Juga: Indonesia Open: Leo/Daniel Akui Ketangguhan Fajar/Rian
"Untungnya dari kekalahan kemarin kami sudah berdiskusi dengan pelatih dan sempat mencoba juga di lapangan bagaimana strategi terbaik, terutama di poin kritis harus seperti apa. Dan hari ini ternyata berhasil," pungkas Fajar seperti dimuat Antara.
Tag
Berita Terkait
-
Review Film Wake Up Dead Man - A Knives Out Mystery: Deduksi di Antara Iman
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Selamat Tinggal MTV: Mengenang VJ Ikonik Era Kejayaan
-
Borneo FC Kehabisan Bensin di Super League, Ini Kata-kata Fajar Fathur Rahman
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Akhiri Kutukan 12 Tahun di Bangkok! Tim Compound Putri Indonesia Rebut Emas SEA Games 2025
-
Hamil Dua Minggu Saat Sabet Medali Emas, Diananda Choirunisa: Rezeki Anak, Dua Anak Dua Miliar
-
BWF World Tour Finals 2025: Libas Wakil Malaysia, Sabar/Reza Sukses Petik Kemenangan
-
Lolos ke Partai Puncak, Tinju Indonesia Berpotensi Sumbang 5 Emas di SEA Games 2025
-
Hancurkan Vietnam, Timnas Basket Indonesia Dipastikan Lolos ke Semifinal SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Thailand Melesat, Indonesia di Posisi Kedua Jauhi Vietnam
-
Sakit Hati Tim Voli Putri Vietnam Kehilangan Emas SEA Games 2025 Gegara Ulah Wasit
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Voli Indonesia vs Vietnam di Semifinal SEA Games 2025
-
Hadapi Filipina di Semifinal, Handoyo Tekankan Mental dan Pertahanan Timnas Basket Putri Indonesia
-
Skandal Esports SEA Games 2025: Atlet Thailand Dihukum Seumur Hidup, Ada Dugaan Jasa Joki