Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali meminta Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) melalui atlet-atlet andalannya bisa terus konsisten dalam menyumbangkan prestasi untuk negeri.
"Kita butuh konsistensi prestasi karena prestasi itu akan lahir dari kepemimpinan yang kuat, kepemimpinan yang konsisten. IPSI penting untuk selalu konsisten dalam berprestasi," kata Menpora, dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (17/12/2021).
Hal tersebut disampaikan Menpora dalam Musyawarah Nasional (Munas) XV PB IPSI dengan tema "Indonesia Maju, Pencak Silat Menuju Olimpiade", di Hotel Aston, Sentul, Bogor, 15-18 Desember.
Zainudin pun mengapresiasi deretan prestasi yang ditorehkan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto sebagai ketua umum.
"Kita masih butuh sosok pemimpin seperti Bapak Prabowo Subianto. Pemerintah mengapresiasi prestasi-prestasi yang sudah ditorehkan oleh kepengurusan sekarang oleh pimpinan Bapak Prabowo Subianto," kata Menpora.
Senada, Ketua Umum KONI Marciano Norman menilai pembinaan olahraga PB IPSI di bawah pimpinan Prabowo Subianto sejauh ini berjalan dengan baik.
"Terbukti pada Asian Games 2018 yang lalu, pencak silat keluar sebagai juara umum yang berkontribusi banyak kepada kontingen Indonesia. Selain itu, beberapa atlet pencak silat juga meraih juara dunia pada sejumlah kejuaraan," kata Marciano seperti dimuat Antara.
Ke depan, Marciano berharap pencak silat dapat menjadi olahraga bela diri kebanggaan Indonesia yang juga dipertandingkan pada Olimpiade.
Marciano juga berharap melalui Munas PB IPSI dapat menghasilkan kepengurusan yang mampu meningkatkan prestasi pencak silat Indonesia.
Baca Juga: Xavi Hernandez: Target Barcelona Jelas, Finis Posisi Empat Besar La Liga
Dalam kesempatan itu, Marciano juga berterima kasih kepada penggiat pencak silat yang berkontribusi menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua.
Berita Terkait
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, Kemenpora Fokus Pembinaan Atlet Demi Raih Prestasi Dunia
-
Jumpa Ketua Komisi Olahraga Filipina, Kemenpora Kolaborasi Demi ASEAN Menuju Prestasi Olimpiade
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Siapa Jermain Grunberg? Atlet Senam Keturunan Indonesia, Fans Real Madrid
-
Runner-up French Open, Fajar/Fikri Bidik Revans atas Kim/Seo di Pertemuan Selanjutnya
-
1.000 Pelari Ikut Serta, Fun Run Jadi Wadah Edukasi Kesehatan Kulit di 4 Kota
-
Fajar/Fikri Syukuri Raihan 'Runner-up' di French Open 2025, Alihkan Fokus ke Hylo Open
-
Luka Doncic Alami Cedera Jari dan Kaki Kiri, Absen Sepekan
-
Rahasia Alex Marquez Raih Hasil Sempurna di MotoGP Malaysia, Akui Ubah Strategi
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia