Suara.com - Pelatih ganda campuran Indonesia Nova Widianto mengatakan bahwa penampilan Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso masih belum stabil sehingga harus tersingkir lebih dini di ajang Swiss Open 2022.
Adnan/Mychelle tersisih di babak 16 besar Swiss Open 2022 seusai kalah dari wakil Prancis, William Villeger/Anne Tran, 13-21, 21-10, 16-21.
Nova amat menyayangkan kekalahan tersebut. Padahal Adnan/Mychelle dinilai mempunyai harapan besar untuk melangkah jauh dalam turnamen bulu tangkis level Super 300 itu setelah mengandaskan seniornya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti pada babak 32 besar.
"Adnan/Mychelle masih belum stabil, kadang bagus tapi masih sering melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," ujar Nova dalam keterangan resmi PBSI diterima di Jakarta, Jumat (25/3/2022).
"Memang sangat disayangkan, harusnya kekalahan ini tidak boleh terjadi."
Keraguan dan ketidakyakinan kerap menjadi masalah utama pasangan peringkat 30 dunia itu dalam menghadapi lawan-lawannya.
Hal serupa juga terjadi pada All England 2022. Meski memiliki semangat juang tinggi, mereka justru harus tersingkir di babak pertama setelah kalah dari wakil Malaysia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing karena kurang yakin dan terbawa pola permainan lawan.
Masalah yang sama lantas kembali terjadi saat kedua pemain tersebut belum mampu menyiasati ketegangan di gim penentu saat bertanding menghadapi William Villeger/Anne Tran di putaran kedua Swiss Open 2022.
"Lawan mereka memang cepat dan smesnya keras. Tetapi kalau bermain lebih tenang itu bisa teratasi. Pertahanan lawan juga tidak bagus, cuma nekat saja. Gim kedua sudah ketemu pola mainnya. Tetapi awal gim ketiga banyak mati sendiri dan jadi tegang," jelas Nova.
Baca Juga: Rehan/Lisa Jadi Tumpuan Ganda Campuran RI di Swiss Open 2022, Berpeluang ke Semifinal
Dengan tersingkirnya Adnan/Mychelle, Harapan ganda campuran kini tinggal bertumpu keada Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang sukses menembus babak perempat final. Rehan/Lisa memenangi duel atas Mikkel Mikkelsen/Rikke Søby asal Denmark.
Di perempat final yang bergulir Jumat malam WIB di St. Jakobshalle, Basel, Rehan/Lisa akan menantang wakil Perancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue.
"Rehan/Lisa hari ini lawan pasangan Perancis, mudah-mudahan bisa bermain maksimal. Saya rasa permainan seimbang, semua tinggal keyakinan di lapanganya saja," tutup Nova.
Tag
Berita Terkait
-
Profil Noah Adnan, Pemain Keturunan Amerika yang Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia
-
Mirip Adrian Wibowo, Pemain Keturunan Amerika Ini Nyatakan Minat Bela Timnas Indonesia
-
Indonesia Open 2025: Laga Pembuka, Adnan/Indah Amankan Tiket Perempat Final
-
Rekap Indonesia Open 2025 Day 2: Empat Wakil Indonesia Lolos Babak Kedua
-
Rekap Orleans Masters 2025: 3 Wakil Indonesia Melenggang ke Perempat Final
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
Terkini
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir