Suara.com - Ganda putra unggulan keempat Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menargetkan gelar juara dari Korea Masters 2022, meski rasa jenuh sudah mulai dirasakan setelah menjalani empat turnamen berturut-turut.
Sebagai awalan, langkah Bagas/Fikri pada turnamen level Super 300 berjalan mulus lewat kemenangan dua gim langsung 21-17, 21-17 atas Kim Jaehwan/Young Hyuk Kim pada babak 32 besar, Selasa (12/4/2022).
"Ini sudah turnamen keempat kami secara beruntun, rasanya sudah agak jenuh. Tapi kami ingin juara di sini. Jadi kami tetap akan bermain dengan maksimal, mengeluarkan seluruh kemampuan," kata Fikri dalam keterangan resmi PP PBSI di Jakarta.
Selain rasa jenuh yang menganggu fokus, stamina juga menjadi perhatian ganda putra yang sempat lolos hingga babak semifinal di Korea Open pekan lalu.
"Hari ini saya merasakan capek dan agak engap, mungkin stamina juga sudah menurun," tutur Fikri.
Meski mereka absen pada hari kedua turnamen, namun Bagas/Fikri ingin memanfaatkan waktu kosong mereka untuk berlatih dengan harapan bisa kembali mendongkrak batas stamina mereka.
"Besok kami libur, tapi tetap mau latihan. Semoga staminanya bisa meningkat lagi. Selain itu, memang harus banyak makan yang berprotein tinggi dan istirahatnya harus cukup. Kalau dari segi menjaga fokus, mungkin lebih ke nyamannya saja. Jangan terlalu terbebani," jelas Fikri.
Meski ada faktor non-teknis yang mengganggu di babak pertama, namun secara keseluruhan penampilan mereka sudah cukup baik saat meladeni Kim/Young.
"Kami bermain cukup baik hari ini, hanya tadi di awal gim kedua sampai interval sempat hilang fokusnya. Alhamdulillah setelah itu bisa kembali ke bentuk permainan yang diinginkan. Di pertandingan selanjutnya harus mengurangi kesalahan sendiri dan tahan fokusnya," pungkas Fikri seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Hasil Korea Masters 2022: Hajar Wakil Tuan Rumah, Bagas/Fikri Lewati Babak Pertama
Sementara dari sektor ganda campuran, pasangan Adnan Maulana/Mychelle ditaklukkan wakil tuan rumah Tae Yang Shin/Chang Ye Na, 19-21, 18-21.
Sedangkan pasangan unggulan keenam Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari lolos ke babak 16 besar berkat kemenangan WO (walkover) dari lawan mereka asal Mesir, Adham Hatem Elgamal/Doha Hany.
Berita Terkait
-
Fajar/Fikri Terhenti di Perempat Final Hylo Open 2025, Dihantui Rasa Lelah?
-
Lagi-Lagi Kandas, Rapor Merah Leo/Bagas yang Makin Disorot Badminton Lovers
-
Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
-
Menang Dramatis, Fajar/Fikri Tantang Wakil Tuan Rumah di 16 Besar Hylo Open 2025
-
Fajar/Fikri The New Rising Star: Pasangan Baru dan Peluang Lolos WTF 2025
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Evaluasi Raymond/Joaquin usai Korea Masters 2025, Perkuat Otot Tangan Jelang Australia Open 2025
-
Menuju Cabor Resmi, Turnamen Domino Indonesia 2025 Siap Digelar
-
Evaluasi Menyeluruh, Raymond/Joaquin Diharapkan Lebih Baik di Australia Open 2025
-
Menang di Portugal, Marco Bezzecchi Sebut Belajar dari Alex Marquez
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Tuan Rumah, Raymond/Joaquin Raih Posisi Runner-up
-
Tai Tzu Ying Umumkan Pensiun, Akhiri Perjalanan Gemilang di Dunia Bulu Tangkis
-
Perluas Jangkauan Pembinaan, PBSI Gelar Festival SenengMinton di Purwokerto
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern