Suara.com - Pemuncak klasemen sementara balapan Formula 1 Charles Leclerc mengatakan ia sangat fokus menghadapi balapan di Imola, kandang Ferarri, akhir pekan ini meski sempat mendapati jam tangan jutaan dolarnya dicuri.
Pebalap berusia 24 tahun asal Monako itu kehilangan arloji Richard Mille ekslusifnya dicuri orang saat berkunjung ke Viareggio, resor di pesisir Italia pada Senin malam.
"Saya tak ingin menjelaskan detail. Itu bukan pengalaman yang menyenangkan. Saya tak bisa mengatakan lebih lanjut tentang itu," kata Leclerc dikutip Reuters, seperti dimuat Antara, Kamis.
"Semuanya sudah dilaporkan ke polisi dan mereka sedang mencoba menemukannya.
"Yang saya baca secara umum tidak berjalan mulus, saya baik-baik saja dan sangat fokus untuk akhir pekan ini. Ini tidak menyakiti saya akhir pekan ini."
Edoardo Cetola, kepala Carabinieri di Viareggio yang melakukan penyelidikan atas insiden perampokan itu, mengatakan kepada Reuters bahwa saat ini belum ditemukan tersangka.
"Kami memeriksa kamera video pengawas untuk merekonstruksi semua fase perampokan itu dan menemukan petunjuk-petunjuk penting untuk investigasi," kata dia.
Richard Mille RM 67-02 seri Charles Leclerc yang serupa terjual pada tahun lalu seharga 2,1 juta franc Swiss atau sekira 2,2 juta dolar AS atau kurang lebih 31,6 miliar rupiah, menurut laman italianwatchspotter.com.
Perusahaan jam asal Swiss Richard Mille merupakan sponsor Ferrari dan Leclerc telah mengenakan jam tangan tersebut, yang berbalut inisial namanya, di podium.
Baca Juga: Perpanjang Kontrak dengan Ferrari, Carlos Sainz: Tidak Ada Tim Formula 1 yang Lebih Baik
Sumber yang tak disebutkan namanya mengatakan Leclerc berada di Viareggio bersama sang pelatih Andrea Ferrari, yang berasal dari kota itu, mengendarai mobil Ferrari 488 hitam.
Perampokan itu terjadi ketika sang pebalap didekati dua orang menggunakan helm skuter yang meminta berswafoto setelah ia mengantar pulang sang pelatih ke rumahnya.
Leclerc disebut berupaya mengejar kedua perampok itu namun tak dapat mengikuti laju skuter yang mereka kendarai.
Pebalap McLaren Lando Norris juga sempat mendapati jam tangan Richard Mille seharga 40.000 poundsterling miliknya dicuri di Stadion Wembley tahun lalu ketika final Euro 2020 antara Inggris melawan Italia.
"Saya mengirimkan pesan kepadanya segera setelah saya mendengar berita itu," kata Norris.
"Ketika saya pergi ke acara sekarang saya mengaturnya lebih baik, dengan cara seaman mungkin," kata sang pebalap Inggris yang juga belum mendapati jam tangannya kembali.
Berita Terkait
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Pemain Arema FC dan Bali United Dilarang Tampil Komdis PSSI, Kenapa?
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Skandal! Buat KO Lawan dalam 94 Detik, Petinju Wanita Taiwan Dituding Laki-laki
-
Para Badminton Internasional 2025: 24 Negara Berlaga di Kota Solo
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, Kemenpora Fokus Pembinaan Atlet Demi Raih Prestasi Dunia
-
Kemenpora Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga yang Layak dan Modern
-
Jumpa Ketua Komisi Olahraga Filipina, Kemenpora Kolaborasi Demi ASEAN Menuju Prestasi Olimpiade
-
Evaluasi Ketat, Enam Pebulu Tangkis Indonesia Terdegradasi dari Pelatnas
-
Indonesia Masters 2025: Kejutan, Mutiara Ayu Puspitasari Permalukan Unggulan Kedua
-
Indonesia Masters 2025: Prahdiska Bagas Shujiwo Targetkan Jadi Juara
-
Pelita Jaya Perpanjang Kontrak Agassi Yeshe Goantara untuk IBL 2026
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar