Suara.com - Atlet kayak putri Indonesia Stevani Ibo tak ingin larut dalam euforia sukses SEA Games Hanoi, Vietnam, dengan langsung membidik sejumlah ajang besar, termasuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Atlet asal Papua itu mengaku akan lebih berjuang dan memaksimalkan latihan agar bisa tampil dalam pesta olahraga terbesar di dunia yang akan berlangsung di Paris, Prancis, pada 26 Juli - 11 September 2024 itu.
Stevani tengah dalam motivasi tinggi usai menyumbangkan dua emas dan dua perunggu pada SEA Games Vietnam. Pencapaian tersebut menjadi istimewa karena diraih saat debut pada nomor kayak.
"Ini pertama kali saya tampil di SEA Games dengan turun pada nomor kayak. Ketika di SEA Games Filipina pada 2019, saya juga ikut. Tapi turun di nomor perahu naga. Jadi ini pertama kali saya tampil di SEA Games untuk nomor kayak," kata Stevani Ibo kepada ANTARA setiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (23/5/2022).
Dua emas Stevani Ibo diraih masing-masing pada nomor 500m kayak 2 putri bersama Raudani Fitra dan nomor 500m kayak 4 putri bersama Raudani Fitra, Cinta Nayomi, dan Ana Rahayu.
Sementara perunggu dari nomor 1.000m kayak 4 putri bersama Raudani Fitra, Cinta Priendtisca Nayomi, dan Ana Rahayu. Kemudian 1.000m kayak 2 putri bersama Raudani Fitra.
Pada SEA Games Filipina 2019 dia meraih dua emas dan dua perak tetapi dari nomor berbeda. Untuk emas Stevani meraihnya pada nomor 500m dan 1.000 traditional boat racing 22 campuran. Sementara perak melalui 200m perahu naga 4 putri dan 200m traditional boat 22 campuran.
"Saya rasa dengan hasil kali ini cukup. Namun memang saya masih kurang maksimal dalam latihan sehingga ke depan harus lebih giat lagi karena selanjutnya banyak ajang besar," ujar Stevani.
Stevani menambahkan selepas libur selama satu pekan, akan kembali masuk ke pemusatan latihan nasional untuk mempersiapkan diri menghadapi Asian Games Hangzhou, China 2022, SEA Games Phnom Penh di Kamboja pada 2023, dan menghadapi kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Gagal Taklukan Ernando Ari dalam Adu Penalti, Ini Respons Striker Malaysia
Berita Terkait
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
Gerald Vanenburg Dikasih Semangat oleh Calon Penggantinya
-
Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia TC Panjang Jika Diminta Latih SEA Games 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025