Suara.com - Seri ketiga event tinju MPRO Evolution Fight Series siap berlangsung pada Juli nanti, dengan partai utama akan melibatkan petinju top Tanah Air, Daud Yordan. Daud akan berduel lawan petinju Thailand, Panya Uthok demi mempertahankan gelar WBC Asian Boxing Council Silver Super Lightweight.
Partai Daud Yordan vs Panya Uthok dijadwalkan berlangsung di Balai Sarbini, Jakarta pada 1 Juli 2022.
Pertarungan kedua petinju ini semula dijadwalkan berlangsung pada 4 Maret lalu di Siam World Stadium, Bangkok, Thailand. Akan tetapi, laga terpaksa ditunda karena Daud terinfeksi COVID-19 dua hari jelang pertandingan.
Bakal kembali tanding di Balai Sarbini, Daud sendiri mengaku sangat merindukan venue tersebut. Petinju 34 tahun berjuluk Cino ini terakhir kali tampil di Balai Sarbini pada awal 2016 silam, saat ia mengalahkan petinju Jepang, Yoshitaka Kato.
Setelah itu, Daud berkelana untuk bertanding mulai dari Uruguay, Rusia, Singapura, Inggris dan Thailand. Dalam periode tersebut, Cino sejatinya sempat kembali bertanding di Indonesia melawan Michael Mokoena dari Afrika Selatan.
Akan tetapi, partai tersebut tak digelar di Jakarta, melainkan di Jawa Timur Park 3. Kini setelah enam tahun lebih, Daud pun akhirnya bakal kembali bertinju di Balai Sarbini, venue yang menurutnya sangat berkelas.
"Tentu sangat senang tampil di venue ini lagi, saya rindu tampil di sini, tentu di depan publik sendiri. Ini adalah venue yang sangat-sangat elite, penuh prestise," kata Daud saat mengunjungi kantor Suara.com, Rabu (1/6/2022).
"Ketika sebuah laga tinju ada di sana, ini tentu sangat-sangat prestisius. Ini jadi bukti bahwa olahraga tinju punya prestise dan gengsi tersendiri," sambung Cino.
"Publik Indonesia tentu merindukan anak bangsa kembali tampil. Saya pun sudah tak sabar untuk naik ring lagi. Ini tentu sebuah harapan besar bagi saya untuk memenangkan laga sekaligus mempertahankan gelar (WBC Asian Boxing Council Silver)" tandasnya.
Baca Juga: Di Bawah 10 Ronde, Daud Yordan Siap Pukul KO Panya Uthok
Berita Terkait
-
Daud Yordan Kasih Pesan ke Kambosos: Saya Tidak Datang untuk Kalah!
-
Rekam Jejak Daud Yordan: Anggota DPD RI, Juara Dunia yang Cuma 4 Kali Kalah, Kini Bersiap Hancurkan George Kambosos Jr
-
Daud Yordan Naik Ring Lagi, Hadapi Kambosos Jr di Australia
-
Daud Yordan Kembali Naik Ring, Lawan Petinju Argentina Juan Hernan Leal
-
Daud Yordan Siapkan Laga Perebutan Gelar Juara Dunia ke-4
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!
-
Skandal! Buat KO Lawan dalam 94 Detik, Petinju Wanita Taiwan Dituding Laki-laki
-
Para Badminton Internasional 2025: 24 Negara Berlaga di Kota Solo