Suara.com - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melangkah ke babak 16 besar Indonesia Open 2022 usai menekuk pasangan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzudin, Rabu (15/06/22).
Bermain di Istora Senaya, Fajar/Rian menang dua gim langsung dengan skor akhir 21-19, 21-14. Hasil kemenangan ini sekaligus memperpanjang rekor pertemuan Fajar/Rian atas Goh/Nur.
Rian menerangkan sempat keteteran dengan permainan wakil Malaysia tersebut. Menurutnya, Goh/Nur memberikan perlawanan sangat luar biasa.
"Alhamdulillah bisa melalui hari ini bisa melalui pertandingan dengan lancar dan bisa menang," kata Rian Ardianto usai pertandingan.
"Untuk pertandingan hari ini game pertama mereka bermain luar biasa, nggak gampang mati dan depannya mereka lebih siap dibanding kita di awal gim pertama kita sempet ketinggalan terus."
"Tapi di gim kedua kita sudah antisipasi permainan depannya jadi kita lebih enak permainannya," tambahnya
Rian mengaku permainan Goh Sze Fei/Nur Izzudin terus mengalami peningkatan. Oleh sebab itu, perlu ada kewaspadaan lebih dari Fajar/Rian di laga-laga selanjutnya.
"Untuk di gim pertama tadi mereka lebih berani di permainan depan net dan kita kurang antisipasi di permainan depan net," ujar Rian.
"Jadi kita lebih banyak ketinggalan di gim pertama dibandingkan di pertemuan sebelumnya," pungkas Rian.
Baca Juga: Hasil Indonesia Open 2022: Apriyani/Fadia Menang, Vito Tumbang
Kemenangan ini mempertajam rekor pertemuan mereka dengan ganda Malaysia ini. Dari enam kali pertemuan, Fajar/Rian berhasil menang lima kali dan kalah satu kali.
Berita Terkait
-
FIFA Hukum FAM, Legenda Malaysia: Aib Besar untuk Sepak Bola Negeri Jiran!
-
Deportivo Alaves Pertimbangkan Tuntut FAM usai Facundo Garces Disanksi FIFA?
-
Timnas Malaysia dan Ambisi Meraih Kejayaan dengan Cara Instan yang Berujung Mimpi Buruk
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia