Suara.com - Kontingen para tenis meja Indonesia menambah enam medali emas pada hari terakhir pertandingan cabang olahraga tersebut dalam ASEAN Para Games (APG) 2022 di Solo Techno Park, Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (5/8/2022).
Dari tujuh pertandingan final, Indonesia meraih enam medali emas, sementara satu atlet yang gagal meraih emas Adyos Astan yang turun di nomor TT4 tunggal putra setelah dikalahkan Wancai Chaiwut asal Thailand, dengan skor 1-3.
Enam emas tenis meja untuk Indonesia diraih oleh David Yacob yang turun di nomor TT10 tunggal putra setelah menang atas atlet senegaranya Komet Akbar dengan skor 3-1.. Kemudian Totok Hardiyanto yang turun nomor TT5 tunggal putra di final mengalahkan Norakan C, asal Thailand dengan skor 3-0.
Atlet Indonesia lainnya, Muhammad Rian P. yang turun nomor TT8 tunggal putra menang atas Phisit W. asal Thailand dengan skor 3-2, dan Kuswanto yang turun di nomor TT9 tunggal putra menang atas Arandi Kevin asal Filipina dengan skor 3-0.
Pada kelompok putri nomor TT9 terjadi Indonesia final antara Hana Resti melawan Imas Yuniar dan dimenangkan oleh Hana Resti dengan skor 3-0.
Atlet tenis meja putri Indonesia Sella Dwi R yang turun di nomor TT10 tunggal putri juga meraih emas setelah mengalahkan atlet Thailand Intira Chapadung dengan skor 3-0.
Pertandingan final tenis meja pada hari terakhir berlangsung menarik karena atlet-atlet Indonesia mendapat dukungan banyak penonton di Solo Techno Park Surakarta.
Bahkan, penonton merasa terhibur dengan penampilan atlet Indonesia antara David Yacob melawan Komet Akbar yang sering menampilkan reli-reli panjang yang membuat penonton bersorak memberikan dukungan kepada kedua atlet Paralimpiade itu.
Sementara pelatih tenis meja NPC Indonesia Bayu Widihapsara Purba mengatakan tim Indonesia menambah koleksi enam medali emas sehingga totalnya kini menjadi 27 emas dan 16 perak, 22 perunggu.
Baca Juga: Sapto Yogo Penuhi Janji Rebut 4 Emas di ASEAN Para Games 2022
"Hasil emas Indonesia cabang tenis meja sangat melejit ke atas dari target 15 emas, kini mendapatkan 27 emas. Hal ini, berkat semangat atletnya yang bermain bagus dan luar biasa, apa yang dilatih keluar semua," kata Bayu.
Menurut dia, para atlet pada hari pertama mungkin masih tegang saat pertandingan, tetapi setelah itu, bermain nomor tunggal putra maupun putri semua menikmati permainan.
"Cabang tenis meja Indonesia menjadi juara umum dari 52 kategori yang dipertandingkan menjadi juara umum dan kedua Thailand," kata Bayu seperti dimuat Antara.
Tag
Berita Terkait
-
10 Tahun Kepemimpinan Jokowi dan Kepedulian Terhadap Atlet Disabilitas
-
Pelajaran Berharga Leli Marlina di Paralimpiade Paris 2024, Modal Kejar Tiket ke Los Angeles
-
Lebihi Target Emas, Ini 4 Fakta Prestasi Kontingen Indonesia di Asian Para Games 2022
-
Saptoyogo Sumbang Medali Emas Pertama untuk Indonesia di APG 2022 Hangzhou
-
Dilarang Jokowi Buat Beli Barang Mewah, Berapa Bonus Atlet ASEAN Para Games?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin