Suara.com - Nama Miku Kojima kali pertama melambung tinggi setelah sukses meraih medali di ajang Olimpiade. Namun, tak berhenti di situ, dia jadi perbincangan lantaran memilih banting stir menjadi bintang film dewasa.
Miku Kojima sukses mencuri perhatian publik Jepang setelah tampil di Kejuaraan Dunia Renang pada 2017. Dia tampil memukau di ajang tersebut.
Dua medali emas dari nomor 200 meter dan 400 meter berhasil disabet Miku Kojima pada Kejuaraan Dunia Renang lima tahun silam.
Dia kemudian mencatatkan sejarah tersendiri di mana perempuan kelahiran 13 Mei 2000 itu berhasil tampil di ajang Olimpiade Junior 2018.
Dalam ajang yang digelar di Buenos Aires, Argentina, Miku Kojima turun pada tiga nomor berbeda dan hanya mampu meraih dua medali perunggu.
Setelahnya karier Kojima sebagai atlet renang mengalami penurunan, hingga disatu titik dia justru menjadi idola lain di dunia industri pornografi Jepang.
Berawal dari sebuah unggahan pada akun Instagram pribadi, Kojima memperlihatkan tubuhnya yang berbalut baju renang. Hal itu dinilai bisa jadi keuntungan tersendiri baginya karena banyak pujian dari pengikutnya di media sosial.
Hal itu menjadi awal dari keberanian Miku Kojima untuk tampil lebih frontal. Dia mulai mengunggah foto yang lebih "nakal" dari sekedar tengah mengenakan pakaian renang.
Dalam wawancaranya bersama Corriere dello Sport, Miku merasa terkejut dan heran saat popularitasnya di industri erotis melesat cepat.
Baca Juga: Atlet Difabel Asal Cilegon Raih Medali di ASEAN Para Games 2022
"Aku terkejut saat mengetahui popularitasku di industri erotis. Aku penasaran dan menonton beberapa film porno," ucap Miku Kojima.
Bahkan dalam salah satu unggahannya, Miku pernah berpose tanpa sehelai benang dan hal itu tentu kembali mengundang banyak respons.
Hingga pada akhirnya Miku Kojma bertransformasi menjadi Saki Shinkai, nama panggung selama menjalani karier baru di inustri film porno.
Uniknya, sejak debut pada Februari 2022, Miku selalu tampil sebagai atlet renang dalam film-film dewasa yang dia bintangi.
Berkarier di dunia industri film porno membuat Miku merasa tidak memiliki pesaing ketika beraksi, itulah yang membuatnya nyaman.
"Pada awalnya ada perasaan negatif, tapi buatku pekerjaan ini terlihat amat menarik. Aku memutuskan untuk mencobanya," ujar Miku.
Berita Terkait
-
Disabilitas Bukan Halangan Untuk Berprestasi, Tim Garuda INAF Siap Tanding di Piala Dunia Sepak Bola Amputasi 2022
-
Akhirnya, PB Djarum Kembali Buka Audisi Umum Cari Bibit Unggul Atlet Bulutangkis
-
Indonesia Juara Umum ASEAN Para Games 2022, Ketua DPR: Terima Kasih Pahlawan Olahraga
-
Pertahankan Indonesia Juara Umum di Asean Para Games 2022, Atlet Asal Bekasi Sumbang 8 Medali
-
Rifki, Debutan Para Renang Sabet 5 Medali Emas di ASEAN Para Games 2022
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Indonesia Raih 5 Medali di World Boccia Cup 2025, Gischa Zayana Tampil Gemilang
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan