Suara.com - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan mempunyai motivasi lebih bersama rekannya, Mohammad Ahsan, demi gelar keempat Kejuaraan Dunia BWF di Tokyo.
Hendra/Ahsan berpeluang mewujudkan ambisi tersebut setelah meraih kemenangan 23-21, 12-21, 21-16 atas rekannya sesama ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada babak semifinal Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Sabtu.
Pasangan unggulan ketiga itu akan menghadapi wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada partai final, Minggu, mengulang pertemuan kedua pasangan tersebut pada laga perebutan medali perunggu Olimpiade Tokyo.
“Saya tidak menyangka bisa ke final. Tidak mudah juga perjalanannya tapi mungkin motivasi kami di sini lebih dari biasanya," kata Hendra dalam keterangan PBSI yang diterima di Jakarta, Sabtu (27/8/2022), seperti dimuat Antara.
Selama berpasangan, Hendra/Ahsan belum pernah mengalami kekalahan di seluruh pertandingan yang mereka lakoni di ajang Kejuaraan Dunia. Hendra menjadi juara dunia pada 2013, 2015 dan 2019 bersama Ahsan, dan satu kali bersama mendiang Markis Kido pada 2017.
Pasangan berjuluk The Daddies itu tidak mempunyai kesempatan untuk mempertahankan gelarnya di Kejuaraan Dunia 2021 di Spanyol menyusul keputusan federasi untuk menarik mundur seluruh atlet Indonesia karena kondisi COVID-19 varian Omicron yang pada saat itu merebak di Eropa.
Hendra, yang kini berusia 38 tahun itu, mengatakan bahwa perjuangan bisa melaju hingga ke final bukan perjalanan yang mudah, terlebih di tengah gempuran pasangan-pasangan muda. Namun dia menekankan bahwa motivasi dan ambisi yang dia miliki di Kejuaraan Dunia jauh lebih besar dibanding turnamen lainnya.
"Setiap malam saya membayangkan dan menyiapkan apa yang akan terjadi di lapangan, kalau begini harus bagaimana, kalau begitu harus bagaimana. Sesuatu yang jarang saya lakukan di turnamen-turnamen biasa. Jadi fokus saya cukup terjaga. Walau Kejuaraan Dunia istilahnya ada setiap tahun tapi ini selalu bergengsi," tuturnya.
Hendra/Ahsan belum merasakan lagi podium tertinggi turnamen bulu tangkis BWF sepanjang musim ini. Capaian terbaik mereka adalah runner-up pada All England 2022 dan runner-up Malaysia Masters 2022.
Baca Juga: Profil Hendra Setiawan, Pebulu Tangkis RI yang Berpotensi Ukir Sejarah di Kejuaraan Dunia 2022
Berita Terkait
-
All England 2025: Sabar/Reza Optimis Dilatih Hendra Setiawan
-
Hendra Setiawan Debut di All England 2025 Sebagai Pelatih, Ini Kata SabRez
-
Hendra Setiawan Siap Debut di All England 2025, Jadi Pelatih Sabar/Reza
-
Hendra Setiawan Dampingi SabRez ke All England 2025, Debut Jadi Pelatih?
-
13 Tahun Berjaya! Kilas Balik Prestasi Gemilang The Daddies, Hendra/Ahsan
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur