Suara.com - Berikut prediksi duel tinju dunia antara Saul Canelo Alvarez vs Gennady Golovkin yang akan berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat (AS), Sabtu (17/9) atau Minggu pagi WIB.
Ini merupakan kali ketiga Canelo Alvarez dan Gennady Golovkin akan saling bertarung dalam duel yang memperebutkan empat gelar mayor kelas menengah super (72,6 kg) yakni WBA Super, IBF, WBC, dan WBO.
Pemenang dari pertarungan besar ini akan menyandang gelar juara sejati alias undisputed cahmpion.
Dalam dua pertemuan sebelumnya, duel terjadi di kelas menengah (72,5 kg). Hasilnya, imbang pada laga pertama di T-Mobile Arena, Las Vegas pada 16 September 2017 dan kemenangan yang dinilai kontroversial untuk Canelo dalam laga ulang di lokasi yang sama pada 15 September 2018.
Empat tahun berlalu, rivalitas Canelo dan GGG kembali terjadi. Ada sejumlah fakta berbeda dalam laga kali ini, misalnya, kelas pertandingan yang dilakukan dengan bobot lebih berat di menengah super.
Canelo punya bekal
Tentu saja banyak perbedaan yang akan ditampilkan kedua petinju pada pertandingan kali ini. Canelo yang disebut menang kontroversial pada laga kedua, bakal hadir dengan permainan berbeda.
Sejak duel terakhir melawan Golovkin, karier petinju asal Meksiko itu melesat. Bahkan dia mampu mengalahkan sejumlah juara dunia di divisi berbeda.
Ketika debut di kelas menengah super pada 15 Desember 2018, Canelo langsung merebut gelar juara dunia WBA milik Rocky Fielding di Madison Square Garden, New York dengan kemenangan TKO ronde tiga.
Baca Juga: Tinju Dunia Daud Yordan vs Zoravor Petrosian: The People Champions Bidik Pukul KO di Bawah 10 Ronde
Hasil tersebut juga sekaligus membuat Canelo berstatus juara dunia dua divisi berbeda. Setelah itu, dia kembali turun ke kelas menengah untuk duel melawan Daniel Jacobs di T-Mobile Arena pada 4 Mei 2019. Canelo kembali meraih kemenangan.
Seolah tak puas dengan gelar dua divisi, Canelo kembali naik kelas. Dia menantang Sergey Kovalev dan berhasil merebut titel WBO kelas berat ringan (79,3 kg) usai menang KO ronde sebelas di MGM Grand, Grand Garden Arena, Las Vegas pada 2 November 2019.
Kemudian Canelo mulai kembali berkarier di kelas menengah super dan sukses mengalahkan sejumlah nama besar seperti Callum Smith, Avni Yildirim, Billy Joe Saunders, dan Caleb Plant.
Sayangnya pada duel terakhir, rekor kemenangan petinju asal Meksiko itu terputus di tangan Dmitry Bivol dalam duel perebutan gelar WBA Super kelas berat ringan di T-Mobile Arena pada 7 Mei 2022. Petinju 32 tahun itu kalah angka mutlak 113-115.
Meski demikian kekalahan tersebut tak membuat Canelo terlihat lemah karena laga tersebut memang bergulir dengan bobot lebih besar.
Kala itu banyak pula yang menyarankan Canelo untuk tidak menghadapi Bivol dan fokus di divisi menengah super. Namun begitulah Canelo yang haus akan prestasi. Dia tetap naik kelas, meski tahu risikonya.
Berita Terkait
-
Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Bidik Deontay Wilder Jadi Lawan Berikutnya
-
Top 5 Sport: Marc Marquez Tak Pasang Target Menang di MotoGP Aragon 2022
-
Tinju Dunia: Anthony Joshua Terima Syarat Tarung Lawan Tyson Fury
-
Top 5 Sport: Tersingkir di US Open 2022, Rafael Nadal Tidak Yakin Kapan Kembali Beraksi
-
Tinju Dunia: Usai Kalahkan Luis Ortiz, Andy Ruiz Jr Bidik Deontay Wilder
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit