Suara.com - Saul Canelo Alvarez menunjukkan jiwa sportivitas dengan mengucapkan terima kasih kepada Gennady Golovkin seusai memenangi duel trilogi di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat (AS), Minggu (19/9/2022) WIB.
Alvarez mendominasi selama 12 ronde sehingga hakim menyatakan menang angka mutlak. Dave Moretti memberikan angka 116-112, David Sutherland, dan Steve Weisfeld sama-sama menilai 115-113.
Hasil tersebut sekaligus membuat Alvarez mempertahankan status juara sejati kelas menengah super dengan menyandang empat titel WBA Super, IBF, WBC, dan WBO.
"Terima kasih banyak, Golovkin. Terima kasih kawan. Kami memberikan penggemar tiga pertandingan yang sangat bagus," kata Alvarez usai laga seperti dilansir DAZN seperti dikutip dari ANTARA
"Saya telah melalui masa-masa sulit dengan kekalahan yang saya alami (pada laga sebelumnya). Dia (Golovkin) adalah petarung yang sangat bagus. Dia kuat. Saya senang bertarung dengannya," Alvarez menambahkan.
Dalam kesempatan ini, Canelo juga mengungkapkan bahwa tangan kirinya bermasalah seusai pertandingan ini.
"Saya perlu operasi tangan kiri setelah ini. Tapi saya baik-baik saja. Saya seorang pejuang. Golovkin adalah petinju kuat. Saya tidak terkejut," kata Canelo.
Rivalitas Canelo dan GGG sudah terjadi sejak empat tahun lalu. Dalam dua pertemuan sebelumnya, duel terjadi di kelas menengah (72,5kg).
Hasilnya, imbang pada laga pertama di T-Mobile Arena, Las Vegas pada 16 September 2017 dan kemenangan yang dinilai kontroversial untuk Canelo dalam laga ulang di lokasi yang sama pada 15 September 2018.
Baca Juga: Tinju Dunia: Prediksi Canelo Alvarez vs Gennady Golovkin
Kini, Alvarez untuk kali kedua kembali meraih kemenangan. Golovkin pun mengakui ketangguhan lawannya tersebut.
"Semua orang tahu, ini adalah pertandingan tingkat tinggi, pertarungan terbaik untuk tinju. Semua orang tahu Canelo. Setiap langkah buruk, itu mengubah pertarungan. Jika dia mendaratkan satu pukulan, itu menyelesaikan pertarungan," ujar Golovkin.
"Lihatlah wajahnya dan wajah saya. Ini bersih karena ini level tinggi karena kami berlatih dengan baik dan melakukan pertarungan yang sangat bagus sebagai hasilnya. Pertarungan ini lebih taktis seperti catur,” pungkas Golovkin.
Berita Terkait
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Hasil Tinju Dunia: Kalahkan Tyson Fury, Oleksandr Usyk Rengkuh Juara Kelas Berat Sejati
-
Mike Tyson Kembali Naik Ring Melawan Jake Paul untuk Duel Eksibisi
-
Tinju Dunia: Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan Lawan Oleksandr Usyk
-
Tinju Dunia: Tyson Fury Tepis Isu Pensiun dan Umumkan Lima Duel Lawan Tiga Petinju
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit