Suara.com - Sebanyak 214 atlet dari 11 negara berpartisipasi dalam turnamen bulu tangkis Indonesia International Series 2022 di GOR Among Rogo, D.I. Yogyakarta pada 20-25 September mendatang.
Ketua Panitia Pelaksana Indonesia International Series 2022 Armand Darmadji mengatakan 11 negara yang berpartisipasi yaitu Australia, Austria, Estonia, Iran, Jepang, Malaysia, Thailand, Singapura, Taiwan, Amerika Serikat, dan tuan rumah Indonesia.
"Indonesia International Series 2022 siap dilaksanakan. GOR Among Rogo sejak Kamis (15/9) lalu sudah dilakukan persiapan dan penyesuaian dengan progres mencapai 95% hingga saat ini," ujar Armand dalam keterangan resmi PBSI yang dikutip di Jakarta, Senin.
Ketua Pengurus Provinsi PBSI D.I. Yogyakarta Suhartono menyambut baik akhirnya turnamen bulu tangkis bisa kembali digelar di Yogyakarta setelah vakum lima tahun. Ia berharap Indonesia International Series 2022 dapat melahirkan pebulu tangkis nasional yang bisa mengharumkan nama bangsa di ajang internasional.
"Sebuah kebanggaan bagi Yogyakarta dapat menggelar sebuah turnamen bulu tangkis internasional karena selain kota budaya, kota pelajar dan kota wisata, Yogyakarta mungkin juga bisa disebut sebagai kota bulu tangkis," kata Suhartono.
"Selalu saja lahir pebulu tangkis nasional muncul dari Yogyakarta, seperti Finarsih, Tri Kusharjanto, Sigit Budiarto, Fransiska Ratnasari, Dionysius Hayom Rumbaka, hingga Muhammad Rian Ardianto. Semoga dengan adanya kejuaraan ini, makin memacu lahirnya bibit-bibit pemain bulutangkis potensial dari Yogyakarta,” kata dia menambahkan.
Adapun dua atlet Pelatnas yang akan ikut dalam Indonesia International Series 2022 adalah tunggal putra Syabda Perkasa Belawa dan tunggal putri Komang Ayu Cahya Dewi.
“Saya senang bisa kembali ke Yogya untuk bertanding, sudah tidak sabar rasanya. Semoga saya bisa mengeluarkan semua kemampuan terbaik,” ucap Syabda seperti dimuat Antara.
“Persiapan sudah cukup bagus, tinggal nanti bagaimana saya bermain di lapangan. Semoga bisa maksimal,” kata Komang menimpali.
Baca Juga: Prediksi Ranking BWF: Minions Lengser, Anthony Ginting Digusur Loh Kean Yew
Berita Terkait
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit