Suara.com - Ranking dunia BWF terbaru, Selasa (22/09/2022) mendatang, diprediksi bakal terjadi perubahan khususnya untuk para pebulu tangkis asal Indonesia.
Ranking dunia atlet-atlet bulu tangkis ini kembali diperbarui menyusul poin di week 40 hingga week 43 tahun 2019 akan dihapuskan menyusul pencairan poin oleh BWF.
Dengan begini akan ada beberapa perubahan terjadi di ranking BWF pada lima sektor yang berbeda. Berdasarkan prediksi yang diunggah oleh Badminton Talk di Instagram, setidaknya ada beberapa kejutan.
Perubahan paling mengejutkan yaitu lengsernya ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, dari posisi 1 dunia.
Pasangan berjuluk Minions ini sudah lima tahun lamanya bertengger sebagai ganda putra nomor satu dunia, tepatnya dari September 2017 hingga September 2022.
Ini jelas sebuah pencapaian yang luar biasa bagi atlet Indonesia, terlebih sejumlah gelar bergengsi berhasil diberikan oleh Marcus/Kevin.
Sebagai gantinya, pasangan ganda putra asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, yang akan mengisi ranking 1 dunia. Penampilan mereka memang melejit dalam 2 tahun terakhir.
Adapun, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan ada di peringkat 4, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berada di urutan keenam, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yoche Erich Rambitan di ranking ke-13, dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana peringkat ke-16.
Di sektor tunggal putra, Antony Sinisuka Ginting yang merupakan tunggal terbaik Indonesia, juga harus turun satu peringkat ke posisi ke-7. Dia digusur oleh atlet Singapura, Loh Kean Yew.
Baca Juga: Anthony Ginting dan Hendra/Ahsan Turun Satu Tingkat di Peringkat Terbaru BWF
Sementara Jonatan Christie tetap di peringkat kedelapan, Shesar Hiren Rhustavito harus turun satu tingkat ke urutan ke-25, sedangkan Chico Aura Dwi Wardoyo bertahan di peringkat ke-26.
Di sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung masih tertahan di peringkat ke-23 dan Putri Kusuma Wardani naik satu peringkat ke posisi 40.
Untuk sektor ganda putri, ganda putri baru Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Ramadhanti mampu bertahan di peringkat ke-30 dunia.
Ganda putri Merah Putih lainnya, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi bertengger di urutan ke-36.
Ganda campuran juga mengalami perubahan. Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti masih bertahan di posisi kelima, sedangkan pasangan pelatnas Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari naik tingkat ke posisi ke-17 dunia.
Kontributor: Aditia Rizki
Tag
Berita Terkait
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI