Suara.com - Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi tengah berupaya memperbaiki peringkat tunggalnya di turnamen ITF W25 Austin, Amerika Serikat, sementara tercatat menorehkan peringkat ganda tertinggi sepanjang kariernya di posisi 55 dunia.
Melalui unggahan pada media sosialnya, Rabu, diketahui Aldila berada di lapangan tenis University of Texas, Austin. Dia dijadwalkan berhadapan dengan petenis tuan rumah AS Eryn Cayetano pada Rabu siang waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Sementara itu, dalam situs resmi asosiasi tenis putri dunia WTA, Aldila tercatat berperingkat 55 ganda putri. Rekor terbaik dalam kariernya tersebut merupakan buah manis dari perjalanan berkeliling dunia Aldila tahun ini.
Pada awal tahun, Aldila mengantongi wildcard untuk bermain di Australian Open. Namun, debut petenis berusia 27 tahun itu bersama Peangtarn Plipuech dari Thailand harus terhenti di babak pertama turnamen Grand Slam tersebut.
Kembali melakukan perjalanan untuk bertanding di luar negeri setelah meraih gelar di turnamen nasional pada Februari, Aldila berhasil menjuarai ganda putri turnamen WTA Copa Colsanitas di Bogota, Colombia, bersama petenis Australia Astra Sharma.
Kemenangan tersebut adalah gelar WTA perdana bagi Aldila. Tidak lama berselang, Aldila kembali mengemas gelar ganda putri pada turnamen ITF Charleston, Amerika Serikat, bersama petenis Polandia Katarzyna Kawa.
Pada Mei, Aldila memastikan diri kembali bermain di ajang Grand Slam, yakni lapangan tanah liat French Open 2022 bersama petenis asal Jepang Miyu Kato.
Berangkat ke Paris usai mempertahankan gelar ganda campuran SEA Games bersama Christopher Rungkat, langkah Aldila/Kato di Roland Garros harus terhenti pada babak kedua.
Aldila kemudian melanjutkan tur Eropa dengan tampil di sejumlah turnamen, termasuk Nottingham Open 2022 dan Ilkley Trophy ITF W100, yang menjadi ajang pemanasan menuju Wimbledon.
Baca Juga: Ingin Tampil Maksimal di ATP Finals, Novak Djokovic atasi Masalah Pergelangan Tangan
Kembali berduet dengan petenis Jepang Miyu Kato, Aldila harus tersingkir dari turnamen Grand Slam lapangan rumput itu setelah kandas pada babak perdana.
Bersama Kato, Aldila mengikuti Swedia Open, Swiss Open dan Jerman Open. Sempat mengikuti ITF AS 35A dan WTA 125K Concord, Aldila kembali bersama Kato untuk bertanding di turnamen WTA Cleveland.
Keduanya kemudian tampil di US Open pada awal bulan ini. Berhasil mengalahkan Samantha Stosur/Chan Yung-jang, langkah Aldila/Kato di Grand Slam akhir tahun itu harus terhenti pada babak kedua saat bertemu Desirae Krawczyk/Demi Schuurs. (ANTARA)
Berita Terkait
-
21 Tahun Berlalu, Janice Tjen Pecahkan Kutukan Tenis Indonesia di Grand Slam
-
Investasi Lapangan Padel Meroket, HIPMI Jaya Lihat Tenis Masuki Titik Balik
-
5 Rekomendasi Sepatu Tenis yang Bagus dan Nyaman, Cocok Buat Pemula sampai Pro
-
Luar Biasa! Janice Tjen Lolos US Open, Mimpi Indonesia Terwujud Setelah 21 Tahun
-
6 Potret Janice Tjen Petenis Indonesia Lolos US Open 2025, Akhiri Penantian 21 Tahun
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19