Suara.com - Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) kembali menggelar Kejuaraan Nasional 2022 setelah sempat terhenti selama dua edisi akibat pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia sejak 2020.
Kegiatan tersebut akan diramaikan sebanyak 628 pebulu tangkis muda yang berasal dari 21 klub dan 26 pengurus provinsi PBSI, yang akan saling memamerkan kemampuan terbaik pada acara yang berlangsung pada 12-17 Desember di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur.
"Setelah vakum dua tahun akhirnya ajang bergengsi ini bisa kami gelar kembali. Kejurnas kali ini tak hanya memenuhi amanat AD/ART PBSI, tetapi juga sebagai upaya untuk mencari bibit-bibit pemain potensial sebagai bentuk regenerasi pemain yang akan menghuni Pelatnas Cipayung," kata ketua panitia pelaksana Armand Darmadji dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.
Kejurnas PBSI 2022 akan mempertandingkan dua kategori yaitu beregu campuran kelompok dewasa yang diisi oleh perwakilan klub, serta nomor perseorangan kelompok taruna (di bawah 19 tahun) yang diwakili oleh pengprov.
Pada nomor beregu akan menggunakan format setengah turnamen (round robin) seperti Piala Sudirman, sedangkan nomor individu memakai pranata gugur seperti turnamen BWF Super Series.
Kejurnas PBSI 2022 berhadiah total Rp1,1 miliar dengan rincian kejuaraan beregu sebesar Rp800 juta, sedangkan pada nomor individu taruna mencapai Rp300 juta.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Turnamen dan Perwasitan PP PBSI Mimi Irawan menjabarkan rincian jumlah atlet yang terlibat dalam ajang itu. Sebanyak 238 atlet berasal dari 21 klub di Tanah Air, sementara 390 atlet lainnya datang dari 26 pengurus provinsi yang akan bertanding pada lima nomor.
"Melihat jumlah pesertanya, baik di beregu dewasa antar klub maupun di perseorangan taruna, kami melihat animo dan antusiasme yang besar dari pemain. Ini tentu sangat menggembirakan dan layak diapresiasi," Mimi menyebutkan.
Dia berharap jumlah peserta tersebut tidak berkurang jelang pengundian drawing pada 6 Desember atau Selasa pekan depan.
Baca Juga: Jelang BWF World Tour Finals 2022, Apriyani Tak Berikan Tuntutan Khusus bagi Fadia
"Pendaftaran sudah kami tutup kemarin (Rabu) malam, tapi undian baru dilakukan 6 Desember. Harapannya agenda ini bisa kembali membangkitkan semangat atlet dari daerah setelah terganggu pandemi dua tahun belakangan," ujar Mimi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Asapi Sang Kakak, Bastianini Rebut Posisi Ketiga
-
Comeback Apriyani/Fadia di Hong Kong Open 2025: Duet Andalan Indonesia Siap Unjuk Gigi Lagi
-
Turnamen Basket 3x3 Play-In Bali: Pertarungan Sengit Berebut Tiket ke Regional Final
-
Aryna Sabalenka Cetak Sejarah Usai Jadi Juara US Open, Hadiah Total 1,4 Triliun!
-
Tipis Banget! Mario Aji Cuma Kalah 0,538 Detik dari Pemimpin FP2 Catalunya
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri