Suara.com - Miami Heat berhasil membalas kekalahan pada game 1 NBA Finals 2023 dengan mengalahkan Denver Nuggets pada game 2 dengan skor 108-111 di Ball Arena, Senin (5/6/2023).
Pada game pertama, Heat kalah 104-93 dari Nuggets. Kegemilangan Nikola Jokic membuat mereka tidak bisa berbuat banyak.
Memasuki game 2 pada hari ini WIB, Heat bangkit dan menang dramatis atas tim tuan rumah Nugget dengan skor 108-111. Hasil ini membuat Heat menyamakan kedudukan pada NBA Finals 2023 dengan skor 1-1.
Heat langsung tancap gas di kuarter pertama. Anak-anak asuh Erik Spoelstra menjadi yang terbaik di kuarter pertama dengan keunggulan 23-26.
Memasuki kuarter kedua, skuad asuhan Michael Malone bangkit dan membalikkan keadaan dengan skor 57-51.
Pada kuarter ketiga, duel sengit terjadi dimana kedua tim mencetak poin yang sangat tipis perbedaanya yaitu 26-24 dan menjadikan skor keseluruhan menjadi 83-75.
Nuggets unggul delapan poin ketika memasuki kuarter keempat. Namun, kegemilangan Bam Adebayo dan kawan-kawan yang tampil beringas di kuarter penentuan ini mampu mencetak 36 poin dan merubah skor menjadi 108-111.
Tembakan tiga angka Gabe Vincent memgawali kebangkitan Heat di kuarter keempat dengan merubah skor menjadi 85-86. Setelah berbalik unggul, momentum ada di tangan Heat dan mereka sempat unggul sampai 101-109 saat laga tersisa dua menit.
Tidak ingin kalah di game 2, Nuggets mencoba bangkit di waktu tersisa. Nikola Jokic memperkecil kedudukan dengan 108-111 dengan waktu tersisa 35 detik.
Baca Juga: Hasil NBA: Dramatis Curi Kemenangan Heat, Celtics Paksakan Gim Ketujuh Final Timur
Di detik-detik akhir, bola di tangan pemain Heat Jimmy Butler dan pebasket 33 tahun itu mengincar tembakan tiga angka di sisa waktu untuk memperbesar keunggulan, tetapi gagal.
Bola kemudian dipegang pemain Nuggets Jamal Murray. Sang pemain berusaha melakukan tembakan tiga angka untuk memaksa pertandingan berlanjut ke babak overtime. Namun, serangan terakhir itu gagal dan Nuggets kalah di game 2.
“Kami memiliki banyak pengalaman dalam pertandingan-pertandingan yang ketat ini. Dalam beberapa menit terakhir, anehnya kami merasa nyaman,” ucap Gabe Vincent seusai pertandingan, dilansir dari NBA, Senin.
Pemain di balik kemenangan Heat pada game 2 ini adalah Gabe Vincent yang mencetak poin terbanyak dengan 23 poin.
"Dia pria yang spesial. Dia benar-benar spesial," puji Erik Spoelstra kepada penampilan Gabe Vincent di game 2.
Jimmy Butler dan Bam Adebayo menyusul torehan poin Gabe Vincent dengan sumbangan yang sama 21 poin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan