Suara.com - Tim balap Ferrari tidak ingin "main aman" untuk menghadapi Grand Prix Hungaria yang akan digelar di Sirkuit Hungaroring, Budapest, akhir pekan ini.
Sebelumnya, Bos Tim Ferrari Frederic Vasseur meyakini penampilan tim yang kurang bagus di GP Inggris beberapa waktu lalu diperburuk oleh kecenderungan tim untuk bermain aman dan tidak mengambil risiko untuk menyelesaikan balapan.
Dua pebalapnya, Charles Leclerc dan Carlos Sainz, sempat memiliki penampilan yang cukup solid pada GP Inggris, saat keduanya memulai balapan dari P4 dan P5, sebelum akhirnya menyelesaikan balapan utama di urutan kesembilan dan ke-10.
Namun, Vasseur juga merasa ada keraguan dari tim terkait masa pakai ban yang merupakan area yang telah mereka dorong untuk ditingkatkan setelah serentetan perjuangan di awal musim terhadap rival utama mereka.
"Memulai dari P4 dan P5, kami merasa setelah kualifikasi saat itu, kami dapat melakukan pekerjaan yang jauh lebih baik dari ini. Kami tidak bisa senang untuk finis di P9 dan P10, tapi sekarang kami harus melihat lebih banyak, belajar dari akhir pekan kemarin," kata Vasseur, dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa.
Ia melanjutkan tidak mau memberikan tekanan berlebih dan ingin fokus untuk memperbaiki performa mereka demi meraih banyak poin di GP Hungaria.
"Tapi saat ini, kami harus memikirkan apa yang bisa kami kelola dan sejujurnya saya pikir kami bisa mendorong lebih banyak lagi," ujar Vasseur seperti dimuat Antara.
Vasseur berharap tata letak sirkuit akan lebih sesuai dengan karakteristik mobil balap SF-23 Ferrari. Ia juga menekankan perlunya berada di performa terbaik di semua area.
"Pengaturan yang akan kami lakukan, persiapan kami di akhir pekan, itu semua bergantung pada Jumat, itu adalah kuncinya. Mungkin kurang lebih begitu, karena di Budapest akan sangat sulit bagi pebalap untuk menyalip sehingga (pengaturan yang tepat) akan menjadi sangat krusial (buat tim)," kata orang Prancis tersebut.
Sementara itu, Ferrari menempati urutan keempat dalam klasemen konstruktor berada di belakang Aston Martin, Mercedes, dan Red Bull, sementara Sainz dan Leclerc masing-masing berada di urutan kelima dan ketujuh dalam klasemen pebalap.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin