Suara.com - Pembalap Mooney VR46 Luca Marini mengatakan ingin terus mempertahankan posisi terdepan yang ia raih di sesi kualifikasi MotoGP Indonesia pada Sprint, Sabtu sore ini serta balapan utama yang digelar di Sirkuit Mandalika, Minggu (15/10/2023).
"Untuk Sprint (dan balapan mendatang), saya akan berusaha untuk bekerja keras dan meneruskan prestasi kecil saya ini, yaitu posisi pole yang saya raih," kata Marini, dikutip ANTARA dari keterangan resmi VR46 Racing Team.
Meski telah merebut pole, Marini mengaku tidak dalam kondisi fisik yang sepenuhnya bugar menyusul cedera bahu yang ia alami di MotoGP India pada September.
Ia lalu sukses menjalani operasi dan akhirnya kembali ke trek dengan cukup sehat sampai bisa meraih pole perdana sekaligus mencatatkan rekor lap tercepat di Sirkuit Internasional Mandalika.
"Saya tahu saya cepat, di India kami telah mengambil langkah maju dengan motor dan saya merasa baik. Kemarin ada yang tidak beres, tapi pagi ini kami berhasil menyelesaikan beberapa masalah dan saya berkendara dengan baik di semua sesi," kata Marini.
"Saya senang, meskipun sayang sekali saya tidak berada dalam kondisi yang 100 persen secara fisik," sambungnya.
Adik tiri dari legenda MotoGP Valentino Rossi itu melanjutkan, ia tidak berekspektasi apa pun dalam Sprint dan balapan utama mendatang menyusul kondisinya kali ini.
"Dalam balapan jangka panjang, saya tidak tahu hambatan seperti apa yang akan saya hadapi. Tapi, saya akan berusaha," kata Marini.
Memiliki nasib yang berbeda, rekan satu timnya yakni Marco Bezzecchi yang juga sama-sama kembali dari cedera, harus puas finis di posisi kesembilan pada sesi kualifikasi ini, dan memulai balapan Sprint dan utama dari baris ketiga.
Baca Juga: Cuaca di Mandalika Tidak Bersahabat, Marc Marquez Tetap Semangat untuk Membalap
"Saya merasa nyaman di lintasan, tapi saya malah sempat jatuh di Q2. Saat ini, mari kembali ke data, kita perlu mengambil langkah kecil untuk Sprint nanti," ujar Bezzecchi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan