Suara.com - Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting tersingkir di babak awal Indonesia Open 2024 setelah kalah dari Kenta Nishimoto pada babak 32 besar dengan skor 21-17, 11-21, 8-21 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Ginting tak mengawali gim dengan baik saat ia terus tertinggal sebelum kemudian smes kerasnya membalikkan keadaan 6-4 dan kemudian memenangi gim sengit di interval 11-10.
Selepas interval, tunggal putra peringkat sembilan dunia itu membuat kesalahan yang membuahkan dua poin untuk lawan. Namun, pebulu tangkis 27 tahun itu kemudian mencetak lima poin beruntun dengan permainan net yang membuatnya unggul 16-12.
Permainan di depan net kembali berhasil saat ia memperoleh game point 20-16 sebelum akhirnya satu poin kemenangan diraihnya ketika pukulan Nishimota tak mampu melewati net.
Pada gim kedua, Ginting tetap menjaga performanya pada gim-gim awal dengan unggul 10-8. Namun, satu poin sisa sebelum interval gagal dimanfaatkan Ginting dan justru Nishimoto meraih tiga poin untuk menyelesaikan interval 11-10.
Setelah interval, strategi Ginting tampak sudah dibaca Nishimoto yang merupakan peringkat 12 dunia. Ginting tak berkutik dan hanya mendapatkan satu poin.
Sebaliknya, Nishimoto sangat dominan dengan melahap 10 poin untuk memenangkan gim kedua 21-11.
Pada babak penentuan, Ginting tak mampu bangkit. Kesalahan demi kesalahan ia lakukan sehingga ia yang hanya mencetak delapan poin, kalah telak dari Nishimoto yang dominan memenangkan gim ketiga 21-8.
Kemenangan ini membawa Nishimoto ke babak 16 besar Indonesia Open 2024 dan akan menghadapi wakil India peringkat 14 dunia Lakshya Sen yang mengalahkan wakil Jepang Kanta Tsuneyama dengan skor 21-12, 21-17.
Baca Juga: Sadar dengan Kekuatan 'Pemain ke-12' Timnas Indonesia, Irak Sampai Siapkan Strategi Jitu
Selain itu, kekalahan ini membuat Kenta memperkecil ketertinggalan dalam head to head dengan Ginting menjadi 4-7, demikian Antara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Siti Aisyah Gemilang, Indonesia Raih Emas Pertama di Asian Youth Para Games 2025
-
Siapa Rendy Varera? Cah Kediri Peraih Medali Pertama Indonesia di SEA Games 2025
-
Hancurkan Malaysia 3-0, Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Kamboja Mundur dari SEA Games 2025, Kenapa?
-
SEA Games 2025: Detik-detik Menegangkan Tim Kano Indonesia Sabet Medali Emas
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Taekwondo dan Kano Sumbang Emas, Indonesia Naik Peringkat
-
Kamboja Tarik Seluruh Atlet dari SEA Games 2025, Thailand Kerepotan Atur Ulang Jadwal Pertandingan
-
Ana/Trias Tumbang, Tim Putri Indonesia Harus Puas Bawa Pulang Perak SEA Games 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Final Bulu Tangkis SEA Games 2025: Tim Putra Indonesia vs Malaysia
-
Putri KW Ungkap Kunci Kemenangan Dramatis atas Thailand di Final Beregu SEA Games 2025