Suara.com - Menjelang babak Playoffs Indonesian Basketball League (IBL) 2025 yang akan dimulai pada 28 Juni mendatang, Satria Muda Pertamina Jakarta menaruh harapan besar kepada sang kapten, Abraham Damar Grahita.
Menyitat Antara, pelatih kepala Youbel Sondakh optimistis bahwa pemain yang akrab disapa Bram itu akan kembali ke performa terbaiknya, usai sempat tampil di bawah ekspektasi dalam beberapa laga terakhir.
"Dia (Bram) sedang memupuk kembali kepercayaan dirinya, jadi semoga ke depan bisa lebih bagus dan balik ke performa awal," ujar Youbel setelah timnya takluk 72-77 dari Pelita Jaya Jakarta di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Kamis (19/6) malam.
Youbel menjelaskan bahwa performa Bram yang belum maksimal dalam dua hingga tiga pertandingan terakhir tidak lepas dari adaptasi dengan komposisi baru tim.
Seperti diketahui, Satria Muda mendatangkan tiga pemain asing baru, yakni Amine Noua, Artem Pustovyi, dan Shannon Evans II, yang menyebabkan skema permainan harus disesuaikan.
"Cuma yang saya tahu, Bram punya sesuatu yang bisa diandalkan dan kapan pun bila dibutuhkan, seharusnya dia bisa tampil bagus lagi," kata Youbel.
Dalam pertandingan melawan Pelita Jaya, Bram hanya mencetak delapan poin, tiga rebound, tiga assist, dan satu steal dalam waktu bermain 23 menit 9 detik.
Ia juga hanya berhasil memasukkan dua dari tujuh percobaan tembakan tiga angka, dengan akurasi 28,6 persen. Statistik ini jauh dari standar yang biasa ditorehkan oleh pemenang 3-Point Contest IBL 2025 tersebut.
Bahkan sebelum laga itu, Bram tercatat hanya mencetak rata-rata 12,5 poin per gim (ppg) dari total 25 pertandingan.
Baca Juga: Fasilitas Mewah Rans Simba Bogor di IBL 2025: Demi Kenyamanan Pemain
Ini menjadi catatan terendahnya sejak musim 2020, sebuah penurunan yang cukup signifikan untuk pemain yang juga merupakan andalan timnas bola basket Indonesia.
Tidak hanya fokus pada Bram, Youbel juga menyoroti pentingnya kontribusi dari seluruh pemain lokal Satria Muda agar tetap konsisten, terutama karena Playoffs akan mempertemukan mereka dengan tim-tim kuat yang memiliki kekuatan komplet.
Ia menekankan bahwa seluruh pemain harus siap tampil maksimal demi mendukung pencapaian tim.
Sementara itu, pelatih asal Manado tersebut juga memberi pembelaan terhadap center asing anyar mereka, Artem Pustovyi, yang juga tampil di bawah standar saat melawan Pelita Jaya.
Pustovyi hanya bermain selama 21 menit 16 detik, mencatatkan delapan poin, enam rebound, satu assist, dan dua steal. Ia bahkan gagal mencetak poin dari dua kesempatan free throw.
"Masalah saya sama dia cuma masalah kelelahan fisik saja, jujur Artem sudah bermain 60 gim tahun ini sebelum bergabung dengan Satria Muda," ungkap Youbel.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali