Suara.com - Audisi PB Djarum 2025 diharapkan bisa melahirkan atlet-atlet bulu tangkis super untuk masa depan. Event ini rencananya bergulir pada September 2025.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin berharap Audisi Umum PB Djarum 2025 menjadi langkah regenerasi bulu tangkis.
Pendaftaran untuk mengikuti audisi Umum PB Djarum 2025 telah dibuka sejak 20 Juni lalu sampai dengan 31 Agustus mendatang.
Sementara untuk audisinya akan berlangsung pada 8-12 September di GOR Bulutangkis Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah.
"Kami ingin semangat dan kecintaan terhadap bulu tangkis di Indonesia terus menyala," kata Yoppy Rosimin dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (3/7/2025).
"Sesuai janji kami menyelenggarakan Audisi Umum PB Djarum setiap tahunnya agar para atlet belia dari berbagai daerah bisa menunjukkan kemampuan hasil latihan, serta memperebutkan Djarum Beasiswa Bulutangkis dan bergabung dengan keluarga besar PB Djarum."
"Kami harap melalui audisi ini akan lahir atlet berkualitas super untuk meningkatkan kejayaan bulu tangkis Tanah Air," sambungnya.
PB Djarum berharap animo para peserta yang tahun lalu mencapai 1.966 dapat lebih meningkat lagi tahun ini.
Pada edisi 2025, audisi menyasar tiga kelompok U-11 dengam usia 8-10 tahun atau kelahiran 2015-2017.
Baca Juga: Karier Mitzi Abigail Purnama, Putuskan Gantung Raket Demi Ini
Lalu, kelompok umur 11, yaitu peserta berusia 11 tahun atau kelahiran 2014, serta kelompok umur 12 yaitu peserta dengan usia 12 tahun atau tahun kelahiran 2013 baik untuk putra maupun putri.
Ketua Tim Pencari Bakat Audisi Umum PB Djarum 2025, Sigit Budiarto mengungkapkan bahwa seleksi kali ini dirancang ketat.
Gunanya untuk menjaring atlet berkualitas sesuai kriteria yang dibutuhkan supaya bersaing di level tertinggi.
"Kami berupaya menjaring bibit-bibit yang bertalenta super, baik dari segi teknis maupun non teknis," ucap Sigit.
"Dari segi teknis tentu mereka yang Sudah memiliki dasar pukulan maupun footwork bagus, sementara non teknis kami melihat dari potensi atau bakat dan mental diimbangi dengan daya juang," sambung Sigit Budiarto.
Di kategori putra pemberian super tiket diperuntukkan pada semifinalis tahap turnamen, sedangkan di kategori putri pemberian super tiket diperuntukkan untuk finalis yang nantinya akan secara otomatis masuk ke dalam karantina.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025