Suara.com - Timnas Voli U-21 Indonesia bersiap menghadapi tantangan berat saat bertemu Serbia pada laga ketiga penyisihan Grup A Piala Dunia U-21 Voli 2025.
Pertandingan akan berlangsung di Jawa Pos Arena, Surabaya, Senin (11/8/2025) pukul 19.00 WIB.
Pelatih Marcos Sugiyama mengungkapkan bahwa strategi serangan cepat akan menjadi senjata utama Tim Srikandi Muda untuk meredam keunggulan postur tinggi badan pemain Serbia.
Menurutnya, Serbia memiliki gaya permainan yang mirip Kanada, namun dengan ancaman fisik yang lebih dominan.
Pelatih asal Brasil tersebut menekankan bahwa selain taktik, mental pemain juga menjadi fokus utama persiapan.
Hal ini menyusul kekalahan dramatis Indonesia dari Puerto Rico pada laga sebelumnya, yang membuat posisi Indonesia di klasemen sementara cukup tertekan.
Sayangnya, kabar kurang menggembirakan datang dari Kadek Diva Yanti, salah satu andalan di posisi outside hitter. Pemain ini mengalami cedera saat melawan Puerto Rico dan kemungkinan besar tidak bisa diturunkan melawan Serbia. Absennya Kadek Diva tentu menjadi kerugian, mengingat kontribusinya di sektor serangan dan penerimaan bola.
Meski begitu, Sugiyama tetap optimistis dengan peluang timnya.
Ia menyebut Junaida Santi dan rekan-rekan sudah menunjukkan peningkatan dalam tempo permainan, dan dukungan penuh dari publik Surabaya diharapkan bisa menjadi energi tambahan bagi Tim Merah Putih.
Baca Juga: Asal-usul Thom Haye Diisukan Gabung Schalke
“Kami akan bertarung sampai bola terakhir. Serbia memang tim besar, tapi kami juga punya hati yang besar.”
Saat ini Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup A dengan raihan empat poin dari satu kemenangan dan satu kekalahan.
Sementara Serbia berada di posisi yang lebih baik setelah mencatat hasil positif di dua laga awal. Kemenangan menjadi harga mati bagi Indonesia jika ingin melangkah ke babak gugur.
Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit.
Serbia memiliki keunggulan di sektor blok dan servis jump serve yang mematikan, sementara Indonesia akan mengandalkan kecepatan rotasi pemain serta kombinasi quick attack untuk mengacaukan formasi pertahanan lawan.
Laga melawan Serbia juga akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Sugiyama dalam menguji kedalaman skuad.
Berita Terkait
-
Asal-usul Thom Haye Diisukan Gabung Schalke
-
Dua Calon Emiten Jumbo Siap IPO, Ini Bocorannya dari Bos BEI
-
Nova Arianto Bongkar Target Timnas Indonesia U-17 di Piala Kemerdekaan 2025
-
Promo Tiket Pesawat Garuda Spesial HUT ke-80 RI, Potongan Harga hingga Rp 800 Ribu
-
Cemas jika jadi Kandang Timnas, PSI Tagih Janji Kampanye Pramono, Apa Itu?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia