Suara.com - Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian, mengatakan Jakarta International Stadium (JIS) harus tetap menjadi homebase Persija, sesuai janji kampanye Gubernur Pramono Anung.
Hal ini dikatakannya menanggapi terungkapnya permintaan dari PSSI untuk menjadikan stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu sebagai kandang Tim Nasional (Timnas) Indonesia.
Menurut Justin, Pramono sudah lama menyatakan ingin menjadikan JIS sebagai wajah dari Persija.
“Yang pasti, JIS harus menjadi homebase Persija Jakarta, sebagaimana yang dijanjikan oleh Pak Gubernur sewaktu kampanye. Bahkan sewaktu Pak Gubernur sempat menjanjikan tersedianya Jakmania Center di JIS,” kata Justin kepada Suara.com, Senin (11/8/2025).
Meski menyambut positif rencana PSSI, Justin mengingatkan pentingnya menjaga prioritas bagi klub berjuluk Macan Kemayoran.
"Jika benar PSSI ingin menjadikan JIS sebagai kandang Timnas, tentu itu juga kabar baik karena akan mendatangkan dampak positif bagi JIS itu sendiri,” ujarnya.
Politikus PSI itu menilai JIS memang dirancang multifungsi, mulai dari pertandingan olahraga hingga konser dan ekshibisi. Namun, potensi benturan jadwal tetap harus diantisipasi dengan manajemen yang profesional.
“Soal potensi benturan jadwal antara pertandingan Persija dengan kegiatan non-olahraga, seperti konser dan ekshibisi, kami percaya hal ini bisa diatur dengan manajemen jadwal yang baik dan profesional. Justru multifungsi itu yang menjadi kekuatan JIS sebagai stadion modern,” jelasnya.
Kendati demikian, Justin tak menampik adanya kekhawatiran jika JIS terlalu sering dipakai untuk kegiatan selain pertandingan Persija. Ia menekankan janji kampanye Gubernur harus dipegang.
Baca Juga: Ngemis Amnesti Prabowo buat Silfester Matutina, Kubu Roy Suryo Murka: Waketum Projo Lancang!
“Tentu ada kekhawatiran. Janji Pak Gubernur sebelumnya menegaskan bahwa JIS adalah homebase Persija. Artinya, jadwal Persija seharusnya tetap menjadi prioritas utama, apapun bentuk kerja sama pengelolaannya ke depan baik dikelola BUMD, mitra swasta, maupun PSSI sebagai operator utama untuk Timnas,” tegasnya.
Menurut Justin, benturan jadwal bukan hanya merugikan Persija secara teknis, tetapi juga bisa memicu kekecewaan dari suporter.
“Jika JIS terlalu sering digunakan untuk kepentingan kegiatan selain Persija seperti pertandingan Timnas, konser, atau eksebisi tanpa manajemen jadwal yang baik, maka risiko bentrokan jadwal sangat mungkin terjadi, dan itu bisa mengecewakan suporter maupun tim Persija,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ngemis Amnesti Prabowo buat Silfester Matutina, Kubu Roy Suryo Murka: Waketum Projo Lancang!
-
Viral Kepergok Tak Disalami hingga Dibalas Tatapan Sinis: Gibran-AHY Perang Dingin?
-
Ungkit Pin One Piece Gibran, Kang Mamang Sindir Pemerintah: Kalau Gak Merasa Lalim Ngapain Ribut?
-
Murka soal KJA Pangandaran, Seruan Susi Pudjiastuti Minta Rakyat Bergerak: Tenggelamkan!
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
KPK Berencana Terbitkan Sprindik Umum dalam Kasus Korupsi PMT untuk Hindari Praperadilan
-
Sentra Fauna Lenteng Agung Pengganti Barito, Bakal Beroperasi Awal Oktober
-
Feri Amsari: Pemuda Andalkan Bapak, Paman hingga MK, Tak Akan Bertahan Lama!
-
Ribuan Siswa Jadi Korban Keracunan MBG, Pakar Hukum Sebut Negara "Punya Niat Jahat"?
-
Ahok Disinggung oleh Tersangka Korupsi LNG, KPK Buka Suara
-
Perbaikan Gerbang Tol Semanggi Bikin Macet Parah, Pramono Kini Minta Pengerjaannya saat Libur
-
Minta Pramudi Wanita Tak Bawa Bus Transjakarta Ukuran Besar, Bebizie: Gampang Panik
-
6 Fakta Polwan Bunuh Suami: Dugaan Tekanan Mental, Hingga Konflik Rumah Tangga
-
Kritik 'Tot-Tot Wuk-Wuk' Menggema, Legislator Minta Polisi Tegas
-
Pembobolan Rekening Dormant Senilai Rp 204 Miliar, Polisi : Pemilik Pengusaha Tanah Berinisial S