- Jorge Lorenzo menegaskan filosofi hidupnya: presisi, strategi, dan ketenangan di bawah tekanan.
- Ia menilai nilai-nilai itu tetap relevan di dunia baru setelah MotoGP.
- Kolaborasinya dengan Bitget menjadi jembatan antara semangat balap dan inovasi digital modern.
“Jika berbicara mengenai apa yang harus kita mulai, ini hampir sama dengan apa yang saya sampaikan ke pembalap pemula," jelas Lorenzo.
"Mulai dengan kepala yang dingin, pelajari fundamentalnya, dan jangan terganggu dengan viralitas yang terjadi seperti FOMO (Fear Of Missing Out)."
"Bitget adalah tempat yang tepat untuk memulai karena mereka memiliki semua yang dibutuhkan seperti Copy Trading, AI agent, dan fitur yang akan membantu pemula untuk tidak berjalan sendirian.”
Prinsip itu, katanya, bisa diterapkan di banyak hal: dari karier, bisnis, sampai pengelolaan keuangan pribadi.
“Bitget membuat kripto menjadi hanya bukan tren semata. Mereka memberikan dampak nyata melalui beberapa program CSR (Corporate Social Responsibility) Blockchain4Youth yang menyasar ke anak-anak muda, Blockchain4Her yang membantu para perempuan untuk terus berkembang dan saya sangat suka itu.”
Dari Balapan ke Dunia Baru, Konsistensi Tetap Jadi Bahan Bakar
Meski tak lagi menunggang motor di kecepatan 300 km/jam, Lorenzo tetap berlari kencang dalam versi hidupnya yang baru.
Ia menilai bahwa konsistensi — nilai yang membuatnya jadi juara dunia — juga menjadi fondasi sukses di mana pun berada.
“Kripto bukan hanya tren semata namun memberikan dampak yang nyata dengan satu nilai yang harus dimiliki, yaitu konsisten. Dengan nilai tersebut maka adopsi kripto di masa depan tidaklah mustahil.”
Baca Juga: Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
Dalam dirinya, semangat balap tak pernah benar-benar padam. Ia hanya bergeser lintasan — dari trek aspal menuju arena baru yang menantang: dunia digital.
Didirikan pada tahun 2018, Bitget merupakan Exchange Universal (UEX) terbesar di dunia dengan lebih dari 120 juta pengguna di 150+ negara.
Platform ini dikenal lewat fitur copy trading dan dukungannya terhadap edukasi finansial digital.
Selain bermitra dengan LaLiga, Juventus, dan MotoGP, Bitget juga bekerja sama dengan UNICEF untuk program edukasi blockchain bagi 1,1 juta orang hingga 2027.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025