Sport / Arena
Jum'at, 19 Desember 2025 | 14:00 WIB
Timnas voli putra Indonesia gagal dalam SEA V League 2024 dan kehilangan gelar juara (@volinesia)
Baca 10 detik
  • Indonesia melaju ke final SEA Games 2025 usai menang dramatis melawan tim voli Vietnam.

  • Skuad Garuda mengincar medali emas keempat berturut-turut saat menghadapi tuan rumah Thailand di final.

  • Indonesia merupakan pemegang rekor kolektor medali emas terbanyak sepanjang sejarah voli putra SEA Games.

Target utama skuad Garuda saat ini adalah mempertahankan supremasi di kancah bola voli indoor Asia Tenggara.

Harapan publik sangat tinggi agar tren medali emas beruntun ini tidak terputus di tangan tuan rumah.

Dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat sangat dibutuhkan untuk memompa semangat para pemain di lapangan.

Thailand sendiri bukan lawan sembarangan karena mereka juga memiliki sejarah panjang sebagai pemegang gelar juara.

Berdasarkan data sejarah, persaingan antara Indonesia, Thailand, dan Burma telah mewarnai panggung voli sejak 1977.

Burma sempat mendominasi di akhir tahun tujuh puluhan sebelum Indonesia mengambil alih takhta pada tahun 1981.

Tercatat Indonesia pernah meraih kemenangan beruntun yang sangat panjang pada periode tahun 1987 hingga tahun 1993.

Thailand kemudian bangkit dan sempat merebut dominasi emas pada rentang waktu tahun 2011 sampai tahun 2017.

Namun dalam tiga perhelatan terakhir yaitu 2019, 2021, dan 2023, Indonesia kembali menjadi raja yang tak terkalahkan.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Tidak Gagal Sendiri di SEA Games 2025, Daftar Cabor Tak Bawa Medali

Statistik mencatat bahwa Burma memenangkan emas pada tahun 1977, 1979, dan terakhir kali pada tahun 1983.

Thailand tercatat menjadi yang terbaik pada tahun 1985, 1995, 2001, 2005, serta periode emas 2011-2017.

Indonesia menjadi penguasa di tahun 1981, 1987, 1989, 1991, 1993, 1997, 2003, 2007, dan 2009.

Keberhasilan di Filipina 2019, Vietnam 2021, dan Kamboja 2023 menjadi modal kuat menuju final tahun ini.

Laga hari ini menjadi pembuktian siapa yang paling layak disebut sebagai penguasa voli indoor di kawasan ini.

Sinergi antara teknik pemain dan strategi pelatih akan menjadi kunci utama dalam meredam agresivitas lawan.

Load More