Suara.com - Sebuah laboratarium rahasia Google rupanya diam-diam tengah membangun sebuah maskapai drone, atau pesawat tanpa awak, yang akan digunakan sebagai kurir, mengantar paket ke tempat tujuannya melalui udara.
Program ambisius itu diumumkan pada tengah pekan ini dan dinilai sebagai langkah agresif Google dalam persaingan dengan Amazon Inc, yang juga sudah mengembangkan drone sebagai kurir.
Amazon, di sisi lain, juga mulai menyaingi Google dengan menciptakan layanan video online, iklan digital, dan komputasi awan.
Adapun program pengembangan kurir terbang Google itu dinamai, "Project Wing".
Meski Google mengakui bahwa pengembangan teknologi itu akan rampung sekitar dua tahun lagi, sebuah uji coba yang digelar di Australia dua pekan lalu sudah menunjukkan kemajuan pesat. Drone Google berhasil mengirim peralatan medis, permen, dan air ke dua orang petani, dengan menempuh jarak 1 kilometer.
Project Wing merupakan hasil karya paling anyar laboratorium "X" Google. Sebelumnya laboratorium rahasia tersebut sudah menghasilkan mobil nirawak, kaca mata cerdas Google Glass, balon udara pemancar sinyal internet "Project Loon, dan lensa kontak yang bisa mendeteksi kadar gula pada penderita diabetes.
Pengembangan Project Wing sendiri melibatkan Nick Roy, pakar aeronautika dari Massachusetts Institute of Technology. Roy dan timnya mengembangkan teknologi kurir drone itu selama dua tahun. Tidak dijelaskan berapa dana yang sudah dihabiskan untuk proyek itu.
"Kendaraan terbang autopilot memberikan pendekatan baru dalam mengantar barang, menawarkan alternatif yang lebih murah, cepat, dan ramah lingkungan ketimbang pilihan-pilihan yang tersedia dewasa ini," tulis Google.
Meski sudah mengembangkan teknologi drone, Google - juga Amazon - masih menghadapi kendala lain dalam proyeknya itu. Izin dari pemerintah masih dibutuhkan agar drone komersial bisa terbang bebas di angkasa.
Juli lalu Amazon sudah secara resmi mengajukan permintaan kepada otoritas penerbangan sipil AS (FAA), agar diberi izin menguji coba drone-nya secara luas di AS. (Phys.org)
Berita Terkait
-
Amerika Akan Kirim Drone untuk Lawan Kelompok ISIL
-
Luncurkan Ratusan Satelit, Google Akan Sediakan Internet untuk Dunia
-
Restoran di Mumbai, India Sukses Kirim Pesanan Pakai "Drone"
-
Sebarkan Internet ke Seluruh Dunia, Facebook Manfaatkan "Drone"
-
2015, Amazon Kemungkinan Sudah Antar Barang Pakai "Drone"
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
7 Tablet RAM 12 GB dengan Slot SIM Card Murah, Harga Mulai Rp900 Ribuan
-
40 Kode Redeem FF 23 Desember 2025: Klaim Skin Winterland dan Bocoran Karakter Ninja OB52
-
25 Kode Redeem FC Mobile 23 Desember 2025: Klaim Gems Gratis dan Prediksi Harga Shards Drogba Murah
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Jelang Perilisan Redmi Note 15 5G, Xiaomi Pamer Layar Curved AMOLED 3.200 Nits
-
6 HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik 2025 Pilihan David GadgetIn: Spek Apik, Gaming Oke
-
Call of Duty Siap Meluncur di Nintendo Switch 2, Ini Bocoran Waktunya
-
5 HP Sultan dengan Chipset Snapdragon 8 Gen 2, Harga Merakyat di Bawah Rp 2 Jutaan
-
Poster Resmi iQOO Z11 Turbo Beredar, Andalkan Snapdragon 8 Gen 5
-
Huawei Nova 15 Ultra dan Pro Debut, Usung Kamera Unik 'Dual-Ring'