Suara.com - Ilmuwan dari Universitas Glasgow mengungkapkan, penyakit rabies bisa dimusnahkan asalkan pemerintah, komunitas dan organisasi kesehatan saling bekerja sama.
Rabies, apabila dibiarkan begitu saja akan memberikan dampak yang fatal bagi manusia. Penyakit ini biasanya berasal dari gigitan binatang yang terinfeksi dan paling banyak adalah anjing.
Di negara maju, penyakit rabies sebagian besar sudah berhasil diminimalisir. Namun, tidak demikian dengan negara berkembang. Warga di negara berkembang masih berisiko tinggi terkena rabies.
Setiap tahun, 69 ribu orang meninggal karena rabies. Pada 2013, WHO, FAO dan World Organization for Animal Health (OIE) bertekad untuk menghapus rabies dari muka bumi dan berupaya agar penyakit itu hanya menjangkiti binatang.
“Memberikan anjing vaksinasi adalah cara yang paling efektif dalam memerangi rabies. Lebih dari 50 orang yang digigit anjing setiap menit dan sebagian besar ada di negara miskin di mana perlu biaya 100 dolar Amerika untuk memberikan vaksin setelah digigit anjing,” kata Dr Katie Hampson, peneliti dari Welcome Trust.
“Apabila 70 persen anjing bisa divaksinasi melalui kampanye yang berkelanjutan maka hal itu sudah cukup untuk membuat rabies musnah,” ujarnya.
Cara memusnahkan rabies melalui vaksinasi kepada anjing dipublikasikan di jurnal Science. Artikel itu ditulis oleh Dr Katie Hampson, Dr Tiziana Lembo dan Prof Sarah Cleaveland di Universitas Glasgow, Skotlandia. (News.stv.tv)
Tag
Berita Terkait
-
Bukan Singa atau Hiu, Ternyata Ini 5 'Pembunuh' Paling Efektif di Dunia Hewan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
Realisasi vaksinasi rabies di Jakarta
-
Jakarta Targetkan 21 Ribu Ekor Hewan Penular Rabies Disterilisasi di 2025
-
Setelah Kasus Gigitan Anjing Rabies, Tabanan Evakuasi Anjing Liar
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Aqua Trending di X, Heboh Temuan Dedi Mulyadi Soal Sumber Air Mineral dari Sumur Bor
-
Gandeng Intel, NVIDIA, dan Qualcomm, Innodisk Siap Bangun Ekosistem Edge AI Global
-
31 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Oktober 2025, Skin Senjata hingga Token Khusus Siap Klaim
-
6 Rekomendasi Aksesoris iPhone 17 yang Tak Sekadar Keren, Melindungi dari Segala Sisi
-
Laris, PS5 Lampaui Penjualan Sepanjang Masa PS3 di AS
-
Apakah Windows 10 Masih Bisa Digunakan setelah Oktober 2025?
-
Bagaimana Cara Cek Nomor Penipu? Lakukan Langkah-Langkah Ini
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 23 Oktober 2025, Siapkan Dirimu untuk Dapatkan Pemain OVR 115
-
IShowSpeed Murka Usai Jadi Korban Deepfake Sora 2
-
ChatGPT Kini Izinkan Konten Dewasa untuk Pengguna Terverifikasi?