Suara.com - Google Inc menciptakan gelang kesehatan untuk melacak secara klinis seseorang yang menggunakan obat-obatan terlarang atau narkoba. Dalam semenit, gelang itu bisa mendeteksinya.
Perangkat yang masih tahap eksperimental itu dikembangkan Google X, divisi riset perusahaan. Gelang yang bentuknya mirip jam itu bisa mengukur denyut nadi, irama jantung dan suhu kulit. Gelang 'ajaib' itu juga bisa mengukur tingka kebisingan dan cahaya di satu tempat.
Hanya saja ini tidak akan dipasarkan bebas untuk konnsumen. Itu kata Andy Conrad, kepala tim ilmu pengetahuan Google.
"Kami menggunakan itu untuk menjadi perangkat medis yang penggunaanya menggunakan resep. Saat ini masih uji coba secara klinis," kata Conrad seperti dilansir Bloomberg, Selasa (23/6/2015).
Jika gelang ini sudah bisa dipakai, maka dokter dan peneliti akan lebih mudah melacak dan mendapatkan data tentang rekam medis seseorang.
Gelang tersebut mempermudah kerja medis. Semisal, untuk mengetahui kesehatan seseorang, maka si pasien harus datang ke rumah sakit. Jika gelang itu sudah dijual, maka itu tidak perlu dilakukan.
Sebab pasien cukup mengumpulkan gelang itu untuk diperlihatkan datanya ke dokter. Pasien diminta melakukan hal tertentu yang dibutuhkan dalam rekam medis.
Google akan berkolaborasi dengan peneliti, akademis dan produsen obat untuk menguji akurasi gelang. Google juga mencari izin peraturan untuk menggunakannya di AS dan Eropa. (Bloomberg)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
4 Ponsel Xiaomi Dapat Update HyperOS 3 Bulan Ini: Ada HP Murah POCO dan Redmi
-
5 Smartwatch Murah dengan GPS, Harga di Bawah Rp1 Juta Dapat Banyak Fitur
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 November: Klaim Glorious 111-115 dan Ribuan Gems
-
Update Harga POCO X7 Pro: Makin Murah Usai POCO X8 Pro Siap Rilis, Spek Ciamik
-
Xiaomi 67W Power Bank 20000 mAh Rilis di Pasar Global, Harga Terjangkau
-
Pakai Chip Kirin Terkuat, Huawei MatePad Edge Diklaim Dapat Saingi iPad Pro M5
-
Segera Rilis, Hasil Kamera Huawei Mate 80 Series Beredar ke Publik
-
Tanggapi Kasus Predator Anak di Game, CEO Roblox Menuai Sorotan
-
5 Game Terlaris PlayStation di PC: Helldivers 2 Jadi Pemuncak, Horizon Zero Dawn Nomor Dua
-
5 HP RAM 16 GB Paling Murah untuk Aktivitas Berat, Mulai Rp7 Jutaan