Suara.com - Pluto rupanya punya langit biru seperti Bumi dan memiliki air beku, demikian hasil analisis terbaru para ilmuwan setelah mempelajari data-data yang dikirim wahana tanpa awak New Horizons milik badan antariksa Amerika Serikat (NASA). New Horizon terbang melintasi Pluto pada Juli lalu.
Pluto yang merupakan salah satu penghuni Sabuk Kuiper - sebuah wilayah di luar Neptunus yang diisi oleh jutaan komet dan asteroid - sebelumnya tak pernah diteliti dengan sangat seksama seperti yang dilakukan oleh New Horizons.
"Siapa yang pernah mengira ada langit biru di Kuiper Belt? Ini sangat indah," kata Alan Stern, peneliti utama New Horizon dari Southwest Research Institute (SwRI), di Boulder, Colorado, AS.
Bersamaan dengan pengumuman itu, NASA merilis sebuah foto yang menunjukkan lingkaran kabut biru mengelilingi Pluto. Foto itu merupakan hasil jepretan kamera New Horizons.
Di Bumi langit terlihat berwarna biru karena sinar matahari diurai oleh partikel-partikel kecil nitrogen.
"Di Pluto (yang menciptakan warna biru) adalah partikel tholin, yang ukurannya sedikit lebih besar dari nitrogen," kata Carly Howet, peneliti lain dari SwRI.
Selain langit biru, para peneliti juga mengatakan bahwa berdasarkan pengamatan New Horizons, ada sejumlah kecil wilayah di permukaan Pluto yang menyimpan es. Menggunakan sebuah perangkat bernama spectral composition mapper pada New Horizons, para ilmuwan berhasil memetakan es di permukaan Pluto.
Uniknya, berdasarkan hasil foto New Horizons, wilayah-wilayah yang mengadung es di Pluto terlihat berwarna merah terang.
"Saya terkejut menemukan bahwa air dalam bentuk es ini sangat merah," kata Silvia Protopapa, ilmuwan dari University of Maryland, AS yang ikut dalam riset itu.
Sebelumnya para peneliti melaporkan temuan aliran glasier nitrogen di permukaan Pluto.
Pada 14 Juli, New Horizons yang berbahan bakar nuklir menjadi wahana antariksa pertama yang terbang melintasi Pluto. Pesawat itu akan terus mengirim data ke Bumi hingga tahun depan.
NASA mengatakan pesawat itu masih beroperasi dan dalam kondisi bagus, meski kini berjarak 5 miliar km dari Bumi. (Phys.org)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya