Suara.com - Di era modern seperti sekarang kehadiran robot yang bisa membantu beragam pekerjaan manusia agar lebih mudah, bukanlah hal yang aneh lagi. Jadi, mengapa kita tidak juga menggunakan robot untuk memperbaiki salah satu masalah paling sulit, yang sering dialami oleh banyak pasangan?
Kesulitan untuk 'dibuahi dan membuahi' mungkin adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh banyak orang di seluruh dunia. Mereka kerap memilih cara yang harus memakan waktu lama, mahal, hingga berbagai metode alternatif.
Untuk memudahkan dan menjawab permasalahan ini, sekelompok ilmuwan dari Institut Jerman untuk Integratif Nanosciences kini menggunakan teknologi robot untuk merancang solusi baru yang kreatif untuk banyak pasangan di dunia.
Robot ini disebut dengan robot sperma atau 'spermbot'. Menurut mereka, salah satu penyebab utama infertilitas adalah mobilitas sperma yang rendah. Jadi, sperma yang sehat memiliki beberapa kesulitan bergerak bersama untuk menemukan sel telur. Nah, di sinilah peran spermbot yang bisa mengatsi masalah ini.
Spermbot adalah logam kecil berbentuk spiral yang cocok ditempati di sekitar ekor sperma. Melalui medan magnet yang berputar, 'motor kecil' ini dapat berputar untuk mendorong sperma ke depan, ke arah dan masuk ke dalam sel telur untuk menciptakan peluang pembuahan.
Setelah sperma bersarang di sel telur, spiral logam jatuh menjauh dan dapat dibuang. Proses ini juga bisa digunakan oleh perempuan, dalam mesin MRI, atau sperma dan sel telur dapat ditempatkan dalam cawan petri.
Para peneliti mengatakan bahwa masih banyak penelitian lebih lanjut yang perlu dilakukan sebelum mereka dapat melanjutkan dan menguji spermbot pada manusia, tapi sejauh ini, percobaan cawan petri terlihat baik dan menjanjikan. (Metro)
Tag
Berita Terkait
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Paus Sperma Sepanjang 20 Meter Terdampar di Situbondo
-
Kenapa Cek Sperma Jadi Prioritas dalam Program Kehamilan? Ini Kata Pakar
-
Infertilitas Bukan Hanya Urusan Perempuan: Saatnya Kesehatan Reproduksi Pria Diperhatikan
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Moto X70 Air Pro Siap Meluncur, Pakai Chipset Terbaru Snapdragon dan AI
-
5 HP Gaming Murah Pilihan David GadgetIn 2025: RAM hingga 12 GB, Chip Kencang
-
5 HP Infinix RAM 8 GB Paling Murah Rp1 Jutaan, Baterai dan Kamera Andal
-
HP Murah Tecno Spark Go 3 Lolos Sertifikasi di Indonesia, Desain Mirip iPhone
-
Daftar Harga HP OPPO Terbaru Desember 2025: Lengkap Seri A, Reno, hingga Flagship
-
4 Kode Redeem Grow a Garden, Lengkap dengan Penjelasan Event dan Update Tahun Baru
-
Monster Hunter Wilds untuk Switch 2 Muncul di Title Update 4, Performa Bakal Bermasalah?
-
58 Kode Redeem FF Terbaru 29 Desember: Klaim Skin M1917 Bubble, VSK94, dan Diamond
-
Perbandingan MacBook Pro M5 vs MacBook Pro M4, Apa yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membelinya
-
Moto Pad 60 Series: Tablet Rp1 Jutaan untuk Nonton, Gaming, hingga Sketching