Suara.com - Presiden Joko Widodo mengapresiasi dan berterima kasih pada Google yang ikut mengatasi "illegal, unreported, and unregulated (IUU) fishing" (penangkapan ikan ilegal, tidak dilaporkan, dan tidak mematuhi aturan) di laut Indonesia.
Presiden Jokowi saat berkunjung ke Googleplex di 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, pada Rabu siang waktu setempat atau Kamis pagi waktu Jakarta (18/2/2016) setelah rampung mengunjungi Facebook Headquarter yang berjarak tidak jauh dari Googleplex mengatakan terima kasih pada Google untuk mengatasi "IUU fishing".
"Terima kasih pada Google untuk mengatasi 'IUU fishing'," katanya.
Ke depan, Indonesia mendorong Google untuk mendorong dilakukannya pelatihan dan edukasi TI yang baru di Indonesia untuk mendukung upaya memberdayakan ekonomi digital khususnya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Bahkan Presiden Jokowi membawa isu "IUU fishing" dalam salah satu sesi yakni isu maritim KTT AS-ASEAN di Sunnylands, California, 15-16 Februari 2016.
Presiden Jokowi menyatakan dalam konteks ASEAN-AS, pemerintah mendorong implementasi rencana aksi di bidang maritim, seperti perbaikan regulasi, perbaikan sistem penangkapan ikan yang efektif, dan pengawasan pergerakan kapal.
Presiden menilai penting hal ini mengingat Indonesia telah bertahun-tahun megalami kerugian akibat "IUU fishing".
"Kerugian bisa mencapai Rp 101 triliun per tahun", kata Presiden. Sehingga, penegakan hukum harus dilakukan guna memerangi "IUU fishing". (Antara)
Berita Terkait
-
Google Doodle Hari Ayah 2025, Simbol Cinta dan Peran Ayah dalam Tumbuh Kembang Anak
-
Apple Akhirnya Nyerah, Pilih Bayar Google Rp 16 Triliun per Tahun
-
5 Deretan Situs untuk Cek Tarif Tol, Praktis Langsung dari HP
-
Wacana Sertifikasi Influencer, Begini Kata YouTube
-
Waktu Menonton Video Belanja Melonjak 400 Persen, YouTube Shopping Gandeng Lazada
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Microsoft Mau 500 Ribu Orang Indonesia Melek Teknologi AI di 2026
-
Susul Huawei, Xiaomi Siapkan Sistem Operasi HyperOS Khusus PC
-
Pemerintah Korsel Turun Tangan usai Game PUBG Terancam Diblokir Prabowo
-
45 Kode Redeem FF Terbaru 12 November 2025, Klaim Evo Gun dan Skin SG2 Gratis
-
WhatsApp Siapkan Fitur Message Request: Privasi Pengguna Makin Terlindungi
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 November 2025, Banjir Ribuan Gems dan Pemain OVR 113
-
Nasib Tragis HP Gaming Black Shark: Populer Berkat Xiaomi, Kini Perlahan Hilang
-
Perbandingan Redmi Pad 2 Pro vs Xiaomi Pad 7, Bagus Mana?
-
JBL Sense PRO: Revolusi Headphone Open-Ear Premium dengan Suara Imersif dan Kenyamanan Tanpa Batas
-
Mitos atau Fakta? Ini yang Terjadi Jika Kamu Menelan Permen Karet