Suara.com - Sebanyak enam ribu orang menjadi korban aplikasi Guide for Pokemon Go di smartphone Android yang ternyata adalah sebuah trojan. Para korban tersebut antara lain berasal dari Rusia, India, juga Indonesia.
Trojan Guide for Pokemon Go adalah temuan Kaspersky Lab. Korporasi teknologi asal Rusia ini sendiri telah melaporkannya kepada Google dan aplikasi tersebut telah dihapus dari Google Play.
Analis Malware Senior Kaspersky Lab Roman Unuchek menjelaskan trojan 'Guide for Pokemon Go' akan menyelipkan iklan-iklan yang semakin lama semakin meningkat dan mengganggu. Selain itu, seluruh aplikasi plus sistem operasi dalam smartphone dapat dikontrol oleh pihak lain.
"Di dunia online, di mana pun pengguna berkumpul, maka para penjahat siber dengan cepat selalu mengikuti. Tidak terkecuali dalam kasus permainan Pokemon Go," kata Unuchek melalui keterangan resmi yang diterima suara.com, Jumat (16/9/2016).
Trojan Guide for Pokemon Go beraksi dengan cara mengambil hak akses root pada smartphone Android. Setelah hak rooting diaktifkan, Trojan akan melakukan instalasi modul ke dalam sistem folder perangkat, diam-diam mengingat dan menghapus aplikasi lain, dan menampilkan iklan yang tidak diinginkan kepada pengguna.
Tag
Berita Terkait
-
Mengenal Komunitas Jogja Raid Hunter: Dari Berburu Pokemon hingga Bangun Persahabatan
-
Cara Dapatkan Koleksi Pokmon Legendaris di Pokmon GO
-
Seru Banget! Kolaborasi McDonald's dan Pokemon Go Hadirkan Pengalaman Menarik untuk Pelanggan
-
Melihat Serunya Para Trainer Bertanding di Pokemon World Championship
-
4 Rekomendasi Game Open World Ini Seru untuk Dimainkan, Ada Pokemon!
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
MediaTek Dimensity 9400 Plus Setara Chipset Apa Saja?
-
Prompt Gemini AI Foto Wanita Jawa, Tampak Elegan dan Realistis
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 4 Oktober: Klaim Skin Trial, Emote Blazing Legends, & Diamond Gratis!
-
Kupu-Kupu Atlas Biru Punya Jumlah Kromosom Terbanyak di Dunia
-
20 Kode Redeem FF Aktif 4 Oktober: Klaim Skin M1887 Golden Roar & Emote Keren Secara Gratis!
-
20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
-
Cara Liat Akun Facebook Orang Lain yang Diblokir
-
6 Cara Blokir Kontak WhatsApp Tanpa Ketahuan yang Bisa Dicoba
-
Huawei Siap Luncurkan HP Ultra Tipis, iPhone Air Minggir!
-
10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar