Suara.com - Sebuah aplikasi baru yang kontroversial telah dibuat. Di permainan baru ini membiarkan orang "menembak" musuh mereka melalui layar smartphone mereka.
Seperti Pokemon Go, permainan augmented reality menggunakan kamera ponsel untuk menangkap dunia nyata dan kemudian melapisi efek ke layar, bernama Mobile Gun Android.
Pemain dapat memilih pistol, senapan serbu, senapan sniper atau peluncur roket untuk menyerang siapa pun yang mereka arahkan ke kamera. Efek darah di layar dan efek suara opsional digunakan untuk meningkatkan efeknya.
"Jika Anda pecinta senjata dan tidak memiliki akses ke hobi Anda itu, maka aplikasi ini adalah jawabannya," tulis Tigsel, pengembang aplikasi permainan berbasis di India.
Hebatnya lagi, aplikasi ini dinilai cocok untuk siapa saja yang berusia di atas tiga tahun oleh Pegi, dewan pemeringkat Eropa yang bertanggung jawab untuk mengklasifikasikan aplikasi dan permainan video.
Pencipta aplikasi tersebut, D Genesis Manuel Antony yang berusia 26 tahun mengatakan kepada surat kabar Times bahwa ciptaannya dimaksudkan sebagai kesenangan di antara teman-teman.
"Saya mungkin diam-diam memotret teman saya dan mengirim klip online, lalu dia akan melihatnya dan mengembalikan saya lagi nanti," katanya.
Bertahun-tahun, video game kekerasan seperti ini tersedia untuk mainstream. Para ahli tidak yakin bahwa mereka memiliki efek negatif pada pemain.
Sebuah tim peneliti di Jerman yang menggunakan functional magnetic resonance imaging (fMRI) untuk memindai otak gamer reguler. Mereka menemukan bahwa gamer jangka panjang memiliki respons saraf yang persis sama dengan serangkaian gambar emosional yang provokatif seperti yang dilakukan oleh para non-gamer.
Baca Juga: Niantic Bakal Rilis Pesaing Pokemon Go di Perangkat iOS
"Kami berharap bahwa penelitian ini akan mendorong kelompok penelitian lain untuk memusatkan perhatian mereka pada kemungkinan efek jangka panjang dari permainan video tentang perilaku manusia," kata Dr. Gregor Szycik, yang memimpin penelitian tersebut. [Mirror]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh
-
5 Pilihan HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Gaming
-
YouTube Hipnotis Masyarakat! Waktu Nonton Melonjak 20%, Siapa Sangka Ini Alasannya