Suara.com - Komunitas Internet Seluler Indonesia (KISI) menganggap informasi hoaks muncul akibat eskalasi politik nasional meningkat.
"Penyebaran hoaks menjadi trending dalam 5 tahun belakangan ini melalui media sosial yang tidak terlepas dari situasi memanasnya eskalasi politik di Tanah Air," kata pengurus KISI Muhammad Iqbal di Jakarta, Sabtu (23/12/2017).
Iqbal yang menjadi ketua penyelenggara diskusi bertemakan "Generasi Milenial Tanpa Hoaks" itu mengungkapkan hoaks merupakan informasi palsu, berita bohong atau fakta yang diplintir atau direkayasa untuk tujuan lelucon maupun politis.
Pembina KISI Edy Haryanto menyatakan bahwa KISI berdiri sejak 2009 untuk mencegah fenomena yang terjadi terkait dengan penyebaran informasi tidak berimbang melalui aplikasi telepon selular.
"Selama 9 tahun KISI aktif mengadakan gathering komunitas media sosial untuk menangkal hoaks," ujar Edy.
Rektor Universitas Ibnu Chaldun Jakarta Musni Umar mengingatkan mahasiswa tidak menyebarluaskan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
"Harus dicari kebenarannya dan kalau bisa langsung konfirmasi kepada sumbernya," ujar Musni.
Musni menuturkan bahwa media sosial efektif menyebarkan hoaks lantaran masyarakat cenderung percaya terhadap informasi yang beredar.
Kepala Departemen Sumber Daya Kementerian Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga M. Bagus sepakat mahasiswa maupun masyarakat menghindari pengiriman video atau informasi yang menimbulkan pertikaian.
Baca Juga: Budiono Dibuntuti, Lalu Dibacok Celurit hingga Tewas
"Karena 51 persen kasus penyebaran isu hoaks sudah ke jalur hukum, jadi jangan sampai dengan hoaks ini mahasiswa bersinggungan dengan hukum," ucap Bagus. [Antara]
Berita Terkait
-
Viral Purbaya Usul MBG Diganti Uang, Kemenkeu Pastikan Hoaks
-
Cek Fakta: Pandji Pragiwaksono Babak Belur dan Ditangkap Polisi
-
Erik Ten Hag ke Anfield Bikin Suporter Liverpool Panik, Padahal Faktanya Begini
-
Ancaman Hoaks dan Krisis Literasi Digital di Kalangan Pelajar Indonesia
-
Sidang MKD: Ahli Hukum Warning Pelaku Hoaks, Video Uya Kuya Jadi Bukti
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
5 HP OPPO Diskon Sampai 30 Persen di Erafone, Serbu Sebelum 31 Desember 2025
-
65 Kode Redeem FF Terbaru 18 Desember: Ada Diamond, Banner Dreamspace, dan Bundle Gratis
-
IM3XPLORE Resmi Meluncur, Solusi Internet Liburan Andalan Berbasis AIvolusi 5G
-
Percakapan AI Pengguna Diduga Dijual Lewat Ekstensi Browser
-
31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
-
Desain HP Murah POCO M8 5G Beredar, Siap Masuk ke Indonesia
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Panduan Lengkap Torrent untuk Pemula, Cara Praktis Berbagi File Besar
-
Tak Semua Bisa Disentuh, Zona Khusus di Mars Dijaga Demi Lindungi Potensi Kehidupan
-
59 Kode Redeem FF 18 Desember 2025: Klaim Tas Dreamspace dan Evo Bundle